Sabtu 27 Nov 2021 15:26 WIB

Rangnick Bisa Sulap MU Tampil dengan Gaya Gegenpressing

Man United bisa bermain seperti Liverpool yang dibesut Juergen Klopp.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Ralf Rangnick.
Foto: EPA-EFE/FILIP SINGER
Ralf Rangnick.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Penggemar Manchester United (MU) sejatinya berharap Zinedine Zidane, Brendan Rodgers atau Mauricio Pochettino sebagai pelatih MU selanjutnya. Ralf Rangnick justru yang diperkirakan akan menjadi pengganti Ole Gunnar Solskjaer.

Sebagai bapak dari filosofi permainan gegenpressing, Rangnick diperkirakan akan menerapkannya di MU. Pelatih asal Jerman itu dilaporkan setuju menjadi pelatih MU hingga akhir musim 2021/2022. Setelah itu, ia akan menjadi konsultan klub setidaknya selama dua tahun.

Baca Juga

Fan MU tak perlu kecewa bukan Zidane, Rodgers, atau Pochettino yang akan menjadi pelatih MU melainkan Rangnick. Ada alasan mengapa fan tak perlu kecewa sebagaimana dilansir dari Marca, Sabtu (27/11). MU bisa seperti Liverpool di bawah asuhan Juergen Klopp.

Istilah gegenpressing diciptakan kembali pada 1990-an dan mengacu kepada gaya sepak bola dengan tekanan tinggi. Permainan ini mendorong pemain segera merebut bola ketika kehilangan bola.

Gegenpressing juga dikenal secara harfiah 'tekanan balik' dalam bahasa Jerman. Salah satu pelatih yang terkenal menggunakannya adalah Klopp.

Klopp mengubah Liverpool dari tim empat besar menjadi salah satu yang terbaik di dunia dengan gaya permainan yang ofensif serta garis pertahanan yang kuat. Hal tersebut membuat siapapun lawannya akan ketakutan.

Klopp mendorong lini depan berlari untuk menekan pertahanan lawan dan menutup pergerakan lawan. Pada dasarnya Klopp ingin melawan serangan balik.

Tetapi pencapaian Klopp tak lepas dari Rangnick. Klopp belajar dari Rangnick dalam hal teknik counter pressing. Dalam pengeaamannya mengelola tim Jerman seperti Schalke, Hoffenheim, dan RB Leipzig, Rangnick mampu menyempurnakan taktik gegenpressing.

Namun Rangnick mulai menghitung taktik yang digunakannya saat menghadapi Dynamo Kiev. Ia bahkan sampai menghitung pergerakan pemain lawan demi taktiknya berjalan. Saat itu, ia mengakui pertama kalinya menghadapi tim menekan bola secara sistematis.

"Saya telah bermain melawan tim profesional besar sebelumnya, dan tentu saja kami juga kalah dalam pertandingan itu. Tetapi mereka setidaknya memberi Anda sedikit ruang untuk bernapas, kesempatan untuk 'menginjak bola', seperti yang biasa kami katakan," jelas Rangnick.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement