Jumat 03 Dec 2021 17:20 WIB

Agen Ronaldo Berpotensi Diperiksa dalam Kasus Juventus

Pihak berwenang menyelidiki biaya transfer yang meningkat antara 2019 sampai 2021

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Muhammad Akbar
Agen Jorge Mendes dan Cristiano Ronaldo.
Foto: Eurosport
Agen Jorge Mendes dan Cristiano Ronaldo.

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN--Juventus tengah menghadapi dugaan pemalsuan laporan keuangan. Kejaksaan Federal Italia terus mengusut kasus ini. Mereka telah menyidak kantor Juventus beberapa hari lalu.

Mereka juga melakukan pemeriksaan kepada sejumlah pejabat atau mantan pejabat Bianconeri. Pihak berwenang menyelidiki biaya transfer yang meningkat antara 2019 sampai 2021 dan keuntungan modal yang dikenal sebagai plusvalenze.

Dikutip dari Football Italia, Jumat (3/12), agen Cristiano Ronaldo, Jorge Mendes bisa diperiksa oleh penyelidik untuk diminta keterangan tentang kontrak rahasia Juventus.

Menurut Gazzetta dello Sport, Cristiano Ronaldo sendiri juga bisa dipanggil sebagai saksi. Tetapi surat kabar Corriere della Sera menyebutkan kemungkinan lebih mudah mendapatkan keterangan melalui agennya Jorge Mendes. Mendes dapat diperiksa setelah libur natal.

Surat kabar tersebut juga mengeklaim melalui penyadapan telpon menangkap bahwa pengacara Juventus Cesare Gabasio serta Direktur klub Federico Cherubini membahas dokumen yang seharusnya tak ada.

Klub yang bermarkas di Turin tersebut masuk di bursa saham sehingga transfer dan kontrak mereka lebih mudah untku diselidiki oleh pihak berwenang.

Direktur Juventus U-23 Giovanni Manna telah melakukan pertemuan dengan pihak berwenang selama tiga jam. Corriere della Sera mengaklim dua mantan direktur keuangan Juventus Marco Re dan Stefano Bertola juga diperiksa.

Sebelumnya dalam sidak yang dilakukan berapa waktu lalu di kantor Juventus, pihak berwenang menyita dokumen terkait transfer senilai 50 juta Euro dalam kasus Capital Gain termasuk transfer Ronaldo.

Laporan keuangan palsu diduga dilakukan untuk menyeimbangkan neraca keuangan klub. Kasus ini membuat Juventus terancam degradasi ke Serie B jika terbukti melakukan pelanggaran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement