Senin 22 Aug 2022 18:35 WIB

Minat Milan Terhadap Bek Tengah Spurs Belum Sepenuhnya Padam

Milan kembali membuka peluang untuk mendatangkan Japhet Tanganga dari Tottenham

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Muhammad Akbar
Pemain Tottenham Japhet Tanganga bertepuk tangan kepada pendukungnya saat pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Tottenham Hotspur dan Manchester City di Stadion Tottenham Hotspur di London, Minggu, 15 Agustus 2021.
Foto: AP/Alastair Grant
Pemain Tottenham Japhet Tanganga bertepuk tangan kepada pendukungnya saat pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Tottenham Hotspur dan Manchester City di Stadion Tottenham Hotspur di London, Minggu, 15 Agustus 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan dikabarkan kembali menghubungi Tottenham Hotspur terkait kemungkinan kepindahan Japhet Tanganga.

Bek tengah asal Inggris itu kembali masuk radar I Rossoneri usai kebuntuan yang dialami Milan dalam upaya memboyong Abdou Diallo dari Paris Saint-Germain (PSG).

Pelatih Milan, Stefano Pioli, kabarnya masih membutuhkan tambahan bek tengah di skuad I Rossoneri pada musim ini.

Kehadiran bek tengah anyar tersebut akan diplot sebagai pengganti Alessio Romagnoli, yang hengkang ke Lazio dengan status free transfer.

Bidikan manajemen Milan sempat tertuju pada bek tengah PSG, Abdou Diallo. Namun, bek tengah asal Prancis itu dikabarkan enggan meninggalkan Les Parissiens dan hijrah ke I Rossoneri.

''Alhasil, Milan kembali membuka peluang untuk mendatangkan Japhet Tanganga dari Spurs,'' tulis laporan Calciomercato, Senin (22/8).

Manajemen I Rossoneri dilaporkan sudah membuka kembali komunikasi dengan manajemen The Lilywhites.

Kedua klub disebut-sebut akan terus menjalin komunikasi intensif dalam beberapa hari mendatang, terutama sebelum jendela transfer musim panas kali ini ditutup pada 1 September mendatang.

Kabarnya, Milan berminat untuk meminjam bek tengah berusia 23 tahun tersebut selama semusim, lengkap dengan opsi perekrutan permanen.

Namun, I Rossoneri masih keberatan dengan besaran nilai transfer yang diajukan Spurs untuk mengubah status kepindahan Tanganga tersebut, yang mencapai 25 juta euro.

''Saat ini, masih ada jarak antara kedua klub. Namun, negosiasi antara kedua klub akan terus berlanjut dalam beberapa hari mendatang,'' lanjut laporan Calciomercato tersebut.

Dalam rencana kepindahan Tanganga tersebut, I Rossoneri dilaporkan berharap bisa mengulangi skema saat mendatangkan Fikayo Tomori dari Chelsea.

Dipinjam dari Chelsea pada Januari 2021 silam, Tomori akhirnya direkrut secara permanen oleh I Rossoneri pada awal musim ini setelah mengaktifkan opsi dalam kontrak peminjaman Tomori.

Tanganga merupakan salah satu produk akademi Spurs dan mulai dipromosikan ke tim utama Spurs pada awal musim 2019/2020. Namun, dalam dua musim terakhir, Tanganga kesulitan untuk mengamankan satu tempat di tim inti Spurs.

Tanganga dinilai kalah bersaing dengan Ben Davies, Davinson Sanchez, Eric Dier, dan Cristian Romero.

Pelatih Spurs, Antonio Conte, pun cenderung menepikan Tanganga pada musim ini. Di dua laga awal Spurs pada musim ini, Tanganga harus rela menjadi penghangat bangku cadangan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement