REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM -- Masa depan Philippe Coutinho masih hangat diperbincangkan. Saat ini, Coutinho sudah memperkuat Aston Villa.
Coutinho sempat merasakan masa sulit di Barcelona. Lalu pada Januari tahun lalu, sang gelandang serang dipinjamkan ke Villa. Beberapa bulan kemudian, the Lions mengontrak pria Brasil itu secara permanen.
Awalnya, Coutinho langsung menjadi andalan laskar Villa Park. Maklum, ia bekerja sama dengan Steven Gerrard di sana. Gerrard merupakan mantan rekan setimnya di Liverpool.
Berjalannya waktu, Coutinho mendapat masalah yang sering menganggu kariernya. Apalagi kalau bukan cedera. Ditambah lagi, klub telah memecat Gerrard.
Sebagai gantinya, Aston Villa memanggil Unai Emery. Di tangan Emery, Coutinho belum pernah menjadi starter the Lions di liga domestik sejak pulih dari cedera pada akhir Desember 2022. Tapi ia konsisten diturunkan sebagai pemain pengganti.
Belakangan, sang gelandang serang mulai dikaitkan dengan sejumlah klub lain. Salah satunya Galatasaray. Kebetulan bursa transfer musim dingin di Turki berlangsung dari 12 Januari hingga 8 Februari 2023. Masih ada waktu untuk bermanuver.
"Philippe Coutinho diprediksi akan tetap di Villa meskipun ada minat dari Galatasaray pada playmaker tersebut," demikian laporan yang dikutip dari expressandstar.com, Selasa (7/2/2023).
Sebelumnya Coutinho juga menepis peluang kembali ke Brasil. Ia masih bersemangat tampil di Inggris. Kebetulan, Villa juga enggan kehilangan pemain bernaluri menyerang lainnya.
Klub tersebut sudah menjual Danny Ings. Nama terakhir merapat ke West Ham United. Namun apa pun bisa terjadi di masa depan.
Andai para peminat menyiapkan uang mendekati 17,2 juta pounds atau sekitar Rp 313,7 miliar, the Lions bisa mempertimbangkan. Jumlah demikian, sama dengan dana yang dikeluarkan Villa saat membeli Coutinho dari Barcelona.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
