REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN--Arsitek Bayern Munechen, Louis van Gaal menegaskan, dirinya tidak akan pernah membuka pintu maaf bagi legenda Barcelona Johan Cruyff yang telah memberikan kritikan keras ketika menangani klub La Liga Spanyol itu.
Van Gaal menangani Barcelona dari tahun 1997 sampai 2000, dan membawa klub Catalan tersebut meraih dua gelar La Liga dan satu Copa del Rey. Kesempatan keduanya melatih Blaugrana pada 2002/2003 tidak berjalan mulus.
“Banyak orang tidak tahu apa yang saya alami ketika masih menangani Barcelona. Johan Druyff mengkritik saya hampir setiap pekan. Dia selalu menyerang saya melalui kolomnya di media,” ujar Van Gaal kepada College Tour, Rabu (10/11).
“Cruyff merupakan ikon Barcelona, sama seperti Uli Hoeness di Bayern. Fans selalu percaya dengan apa yang mereka katakan, walaupun semua itu tidak sepenuhnya benar.”
Van Gaal mengaku sudah melakukan pekerjaan bagus di Barcelona, kendati serangan Cruyff membuat dia frustrasi. ''Cruyff mengungkapkan banyak hal, tapi tidak pernah mau bertanggung jawab. Dia mencoba membuat saya frustrasi berkali-kali. Untuk itu, saya tidak pernah mau memaafkan dia atas apa yang dia lakukan kepada saya,'' tegasnya.