REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Jose Mourinho tidak percaya bahwa memprioritaskan Liga Europa daripada empat besar di Liga Primer Inggris merupakan sebuah perjudian. Menurut dia, menomorsatukan Liga Europa sebagai hal logis.
MU mengantongi keunggulan 1-0 atas Celta Vigo menuju pertandingan leg kedua semifinal di Old Trafford, Jumat (12/5) dini hari WIB. Hasil imbang cukup mengantarkan MU ke partai puncak dan kemungkinan besar akan bersua Ajax.
Mourinho mengatakan jadwal pertandingan padat membuatnya perlu membuat prioritas. "Tujuhbelas pertandingan dalam tujuh pekan tidak mungkin. Ini bukan judi, hanya konsekuensi dari situasi kami. Itu keputusan sederhana, berdasarkan akal sehat," kata dia dikutip BBC, Kamis (11/5).
Juara Liga Europa musim ini akan mendapatkan tiket tampil di Liga Champions musim depan. Begitu pula untuk tim yang finis empat besar di Liga Primer Inggris.
Iblis Merah saat ini berada di urutan kelima klasemen, empat angka di bawah peringkat keempat Manchester City dengan tiga pertandingan tersisa.
Mourinho membuat delapan perubahan saat MU bertandang ke markas Arsenal. Alhsail, rekor 27 pertandingan tak terkalahkan di liga berakhir pekan lalu setelah MU takluk 0-2.
Pelatih asal Portugal yakin Liga Europa tetap merupakan peluang terbaik timnya untuk mengamankan Liga Champions.
"Mari kita lihat apakah kami bisa melakukannya. Tidak masalah apa yang terjadi. Tidak ada penyesalan, kami memberikan semua yang kami bisa, para pemain dan saya sendiri," tegasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika