REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Pelatih Chelsea Antonio Conte menegaskan dia santai dengan sejarah pemecatan yang dilakukan oleh pemilik klub Roman Abrahamovich. Pelatih asal Italia ini mengatakan dia adalah seorang spesialis yang bekerja untuk klub dalam kondisi sulit.
Kekalahan 1-2 dari rival sekota Arsenal pada Kamis (25/1) dini hari WIB mengakhiri harapan the Blues untuk memenangi Piala Liga. Keperkasaan Manchester City di Liga Primer juga menyulitkan Chelsea mempertahankan gelar Liga Primer musim ini.
Peluang the Blues di Liga Champions juga tidak terlalu bagus. Sebab, Barcelona sudah menanti skuat asuhan Conte pada babak 16 besar Liga Champions. Jika gagal mengatasi Newcastle pada Ahad (28/1) malam WIB maka Chelsea semakin sulit mengamankan trofi musim ini.
Selama 14 tahun Abramovich memiliki the Blues, satu-satunya pelatih Chelsea yang bertahan tanpa trofi hanya Jose Mourinho pada musim 2013/2014. Conte pun semakin dikabarkan dekat dengan pintu keluar Stamford Bridge karena frustrasi dengan aktivitas the Blues di bursa transfer.
Namun, Conte menegaskan, dia tidak ambil pusing dengan rekam jejak Chelsea yang sering mengganti pelatih. Conte mengatakan jika melihat statistik maka semua orang bisa melihat Chelsea telah memecat 10 pelatih dalam kurun 14 tahun terakhir.
“Statistiknya seperti itu, tetapi pada saat yang sama ketika Anda yakin dengan pekerjaan Anda, melakukan segalanya untuk memperbaiki klub ini, dan sudah bekerja dengan para pemain, saya sangat santai, tenang. Saya bukan tipe mengkhawatirkan hal ini,” kata dia dilansir dari ESPN FC, Ahad (28/1).
Conte pun mengatakan dia terus bekerja keras untuk klub, pemain, dan penggemar. “Jika Anda ingat, pada awal musim saya mengatakan mungkin ini akan menjadi musim yang paling sulit bagi saya. Saya memiliki kapasitas untuk melihat jauh ke depan. Namun, kami juga harus fokus dan mengetahui bahwa kami harus menghadapi kesulitan,” kata dia.
Mantan pelatih Juventus ini mengatakan dia bukan orang yang menyerah ketika menghadapi kesulitan. Dia akan mencoba setiap hari dan bekerja keras untuk mengatasi kesulitan. “Bukan untuk semua, ini, tetapi saya adalah spesialis dalam situasi seperti ini,” kata dia.
Awal pekan ini, Conte menegaskan Chelsea memiliki musim yang bagus meski berada di posisi ketiga di Liga Primer dan terpaut 15 poin dari City. Dia yakin sekarang inilah saatnya untuk bersikap realistis mengenai ambisi klub.
“Ketika memulai musim, setiap orang harus mencoba bermimpi. Bahkan, ketika Anda belum siap, Anda boleh tetap bermimpi. Namun, kenyataannya, Anda harus berjuang sesekali untuk untuk mengatasi kenyataan.”