REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pelatih Arema FC, Carlos Oliveira mengambil hikmah atas libur latihan mendadak yang diberikan karena satu pemainnya dinyatakan Covid-19. Pelatih asal Brasil tersebut mengatakan libur yang diberikan membuat tim kini jauh lebih segar.
“Pemain seharusnya dalam keadaan yang lebih fresh setelah libur lima hari, saya pribadi sedikit menikmati. Meskipun sebenarnya saya tidak menginginkannya karena saya ingin berada di lapangan dan bekerja. Tapi yang terjadi sudahlah terjadi,” kata Carlos dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Selasa (13/10).
Akibat adanya satu pemain yang dinyatakan positif, Arema kemudian mengambil tindakan dengan mengisolasi pemain tersebut dan mengarantina seluruh pemain yang lain. Seluruh kegiatan tim pun kemudian diliburkan secara total.
“Sekarang kami sudah kembali dan kami akan menjaga fokus hingga akhir bulan untuk menyambut kompetisi awal bulan depan,” ujar Carlos.
“Semua yang terjadi biarlah terjadi mari kita terus melangkah ke depan,” ucapnya.
Carlos memastikan tim dalam kondisi yang lebih baik. Selain kembali dengan semangat baru, fisik pemain juga tidak mengalami penurunan yang sangat drastis. Sehingga mereka bisa melanjutkan program yang sudah ditentukan.
“Pemain saat ini dalam kondisi bagus secara fisik, dan kami sekarang sudah kembali pekan ini, dan memikirkan kompetisi yang semoga akan segera kembali bergulir. Jadi kami akan fokus kesana," kata dia.
“Tentu saja kami juga mengupayakan pemain-pemain yang sedang sakit dan bermasalah dengan virus ini,” ujarnya.