REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE -- Steve Bruce menjadi korban pertama dari kehadiran pemilik baru Newcastle United.
Berselang 13 hari setelah Newcastle United resmi berganti pemilik, pelatih asal Inggris itu sepakat mengakhiri kiprahnya bersama tim utama The Magpies meski masih memiliki kontrak hingga 2022 mendatang.
Pemilik anyar Liverpool, yang dimotori lembaga investasi Pemerintah Arab Saudi, Public Investment Club (PIF), langsung berupaya mencari pelatih anyar.
Sejumlah nama pelatih pun mulai beredar sebagai calon pelatih pertama di era baru Newcastle United di bawah pemilik anyar.
Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, eks pelatih AS Roma, Paulo Fonseca, hingga mantan pelatih Borrusia Dortmund, Lucien Favre, sempat dikabarkan masuk radar Dewan Direksi Newcastle United.
Namun, hingga kini belum ada sinyal positif terkait hasil negosiasi antara Dewan Direksi Newcastle United terhadap sederet nama pelatih tersebut. Dewan Direksi Newcastle United ternyata telah memiliki target utama.
Adalah pelatih Everton, Rafael Benitez, yang merangsek sebagai prioritas utama Newcastle United untuk mengisi posisi pelatih.
''Benitez tengah dan akan selalu menjadi pilihan pertama Newcastle United,'' ujar sumber di The Magpies kepada Football Insider seperti dilansir Talk Sports, Rabu (27/10).
Kendati begitu, memboyong Benitez kembali ke Stadion Saint James Park bukanlah perkara mudah. Pelatih yang sempat menangani The Magpies pada 2016 hingga 2019 itu telah menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun bersama Everton pada akhir Juni silam.
The Magpies tentu mesti menyiapkan sejumlah dana kompensasi terkait pemutusan kontrak Benitez dengan Everton. Begitu pula dengan pemenuhan gaji Benitez, yang dikabarkan mencapai tujuh juta poundsterling per musim.
Besaran gaji ini bisa meningkat hingga mencapai 10 juta poundsterling apabila Benitez bisa mempesembahkan raihan trofi. Ketentuan ini kabarnya tertera dalam kontrak eks pelatih Valencia itu bersama Everton.
Namun, dengan sokongan dana dari PIF, uang sepertinya bukan kendala buat Newcastle United. Dewan Direksi The Magpies pun tidak mau menyerah begitu saja dalam upaya mendatangkan Benitez.
''Sebelum beralih untuk mengejar opsi pelatih berikutnya, Newcastle United ingin benar-benar memastikan soal peluang mendatangkan Benitez,'' lanjut laporan Football Insider tersebut.
Pelatih asal Spanyol itu memang bukanlah pelatih yang asing buat The Magpies. Meski gagal membawa Newcastle United bertahan di Liga Primer Inggris usai ditunjuk menggantikan Steve McClaren pada penghujung musim 2015/2016, Benitez hanya membutuhkan satu musim untuk membawa The Magpies promosi Liga Primer Inggris.
Newcastle United sukses memuncaki klasemen akhir Divisi Champions musim 2016/2017 dan promosi ke Liga Primer Inggris musim berikutnya. Namun, kerjasama Newcastle United dengan Benitez terpaksa berakhir pada 2019.
Mantan pelatih Liverpool itu meninggalkan Newcastle begitu kontraknya berakhir. Pemilik Newcastle United saat itu, Mike Ashley, enggan memperpanjang kontrak Benitez itu lantaran menilai eks pelatih Real Madrid itu terlalu banyak menuntut.
Sedangkan Benitez menyebut, Mike Ashley sebagai pebisnis yang hanya memikirkan keuntungan tanpa memperdulikan kemajuan tim. Selama 146 laga menukangi The Magpies, Benitez sukses mengemas 62 kemenangan, 30 hasil imbang, dan 54 kekalahan.