Selasa 27 Oct 2015 16:09 WIB

BOPI Sarankan Mahaka Berkoordinasi dengan Tim Transisi

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Citra Listya Rini
Logo BOPI.
Logo BOPI.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) belum merestui penyelenggaraan turnamen sepak bola Piala Jenderal Sudirman. BOPI meminta agar PT Mahaka Sports and Entertainment sebagai penyelenggara turnamen itu berkoordinasi dengan Tim Transisi.

Sekertaris Jenderal (Sekjen) BOPI, Heru Nugroho mengatakan rekomendasi dan izin penyelenggaraan Piala Jenderal Sudirman, hanya akan dikeluarkan jika PT Mahaka juga mendapatkan restu dari Tim Transisi. Sebab, sesuai aturan gelaran sepak bola dan juga olahraga lainnya harus mendapatkan izin dari federasi induk olahraga terkait.

Dalam hal Piala Jenderal Sudirman, diterangkan Heru, tentunya penyelenggara harus berkordinasi dengan PSSI. Akan tetapi, federasi induk sepak bola nasional itu masih dalam status pembekuan. BOPI menilai, Tim Transisi adalah penerima mandat pengganti sementara PSSI.

"Sesuai peraturan penyelenggara harus berkordinasi dengan induk olahraga sebelum mendapat rekomendasi dari BOPI," kata Heru di Jakarta, Selasa (27/10).

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi merncanakan gelaran, Piala Jenderal Sudirman. Turnamen tersebut akan digulirkan pada 10 November mendatang. Keberhasilan PT Mahaka menggelar Piala Presiden 2015, menjadi modal bagi event organizer tersebut untuk dipercaya kembali menggelar turnamen sepak bola Tanah Air.

Rencanaya, dalam turnamen baru itu bakal mempertemukan klub-klub dari Divisi Utama (DU) dan juga klub-klub Liga Super Indonesia (ISL). Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo dalam konfrensi persnya, Senin (26/10) mengatakan sebagai penyokong utama gelaran tersebut, Mabes TNI bakal menunjuk tiga kota sebagai tuan rumah, antara lain Kota Surabaya, Malang dan Bali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement