Jumat 04 Dec 2020 10:27 WIB

Ekonomi DIY Diperkirakan Segera Pulih pada 2021

Bank Indonesia DIY memiliki optimisme ekonomi tumbuh pada tahun depan.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Erik Purnama Putra
Kantor Bank Indonesia (BI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Foto: Dok Wiki
Kantor Bank Indonesia (BI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Perwakilan Bank Indonesia (BI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memperkirakan kondisi perekonomian DIY bakal segera pulih pada 2021. Kepala Perwakilan BI DIY, Hilman Tisnawan mengatakan, pertumbuhan ekonomi diproyeksikan sebesar 3,9 sampai 4,3 persen secara tahunan atau year over year (yoy).

"Kita memiliki optimisme di 2021. Walaupun kita tahu di 2020 masih ada beberapa tantangan, (tapi) kita sudah tumbuh terakhir di triwulan III (2020) itu tinggi sekali," kata Hilman di Kantor BI DIY, Kota Yogyakarta, Kamis (3/12).

Menurut Hilman, pada akhir 2020 perekonomian DIY sudah mulai membaik. Walaupun begitu, belum cukup untuk mengangkat perekonomian menjadi pulih (recovery).

"Berhasil recovery, tetapi itu belum cukup mengangkat untuk yoy atau secara tahunan di 2020. Diperkirakan pertumbuhan ekonomi DIY (selama) 2020 akan kontraksi pada kisaran 2,3 sampai 1,9 persen (yoy)," ujarnya.

Selain itu, kata dia, inflasi DIY di 2020 juga diperkirakan rendah pada kisaran 1,3 sampai 1,7 persen (yoy). Sejalan dengan penurunan kinerja ekonomi tersebut, capaian inflasi DIY masih lebih rendah dibandingkan dengan sasaran sebesar 3,0±1 persen(yoy).

 

Namun, menurut Hilman, perbaikan kinerja perekonomian pada 2021 berpotensi meningkatkan inflasi. Terutama dari inflasi kelompok inti dan harga pangan.

"Kami memperkirakan, inflasi DIY 2021 akan berada di sekitar titik tengah sasaran inflasi. Di sisi makroprudensial, stabilitas sistem keuangan di DIY masih terjaga baik selama pandemi Covid-19. Hingga saat ini kemampuan korporasi DIY dalam menghasilkan laba (rentabilitas) maupun likuiditas masih relatif baik," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement