Sabtu 22 May 2021 16:11 WIB

Dinkes Kendari Lakukan Vaksinasi Massal Pekerja Hotel

Vaksin yang disuntikkan ke para pekerja hotel di daerah itu adalah vaksin Sinovac.

 Seorang pria menerima suntikan vaksin Covid-19 Sinovac selama vaksinasi massal (ilustrasi)
Foto: AP/Achmad Ibrahim
Seorang pria menerima suntikan vaksin Covid-19 Sinovac selama vaksinasi massal (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara melakukan vaksinasi Covid-19 secara massal bagi pekerja hotel guna memutus mata rantai penyebaran virus corona di daerah itu. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kendari Samsul Bahri di Kendari, Sabtu (22/5) mengatakan vaksinasi massal dilakukan dengan dukungan para pengusaha hotel di daerah itu sebagai bentuk percepatan sasaran vaksinasi.

"Vaksinasi hari ini kita lakukan di Hotel Swissbel, Claro dan Plaza In. Sasarannya 594 orang dengan rincian di Swissbel 134, di Claro 360, dan Plaza In 100 orang," kata dia.

Baca Juga

Ia menyampaikan, vaksin yang disuntikkan kepada para pekerja hotel di daerah itu adalah vaksin jenis Sinovac. Meski demikian ia menuturkan tidak semua sasaran disuntik karena ada beberapa orang setelah di-screening didapatkan kondisi tubuhnya tidak fit. "Mereka dikelompokkan di pariwisata. Mereka yang menerima tamu. Jadi mereka perlu dipercepat diberi suntikan vaksin," ujar dia.

Dia mengatakan, vaksinasi massal pekerja hotel di daerah itu berjalan lancar. Setelah sasaran disuntik vaksin mereka diobservasi selama 30 menit untuk melihat gejala yang timbul. Setelah semuanya diamati tidak ditemukan keluhan dari mereka. "Standar observasinya itu kalau setelah di suntik dia menunggu 15-30 menit. Itupun juga kalau mereka pulang dan ada gejala, kita mengimbau agar cepat melapor kepada petugas kesehatan," tutur dia.

Data Satgas Covid-19 Kota Kendari per 21 Mei 2021, mencatat sebanyak 26.613 telah divaksinasi Covid-19 dari 60.595 sasaran yang menyasar tenaga kesehatan, petugas publik dan kelompok lansia. Sementara, jumlah kasus positif Covid-19 per 21 Mei 2021 sebanyak 4.674 orang, kasus sembuh sebanyak 4.604 orang, menjalani perawatan atau isolosi mandiri sebanyak 12 orang dan pasien meninggal sebanyak 58 orang.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement