REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bima Perkasa Jogja mampu melakukan sapu bersih kemenangan di IBL Seri3 Surabaya. Kemenangan keempat diraih saat menundukan Bumi Borneo Pontianak.
Dalam laga yang berlangsung Sabtu (18/2/2023) di DBL Arena Surabaya tim asuhan Efri Meldi menang dengan skor 70-59. Kemenangan ini membuat Bima Perkasa mengumpulkan poin 20 hasil dari 9 kali menang dan 2 kalah. Tiga kemenangan sebelumnya Bima Perkasa di Surabaya saat mengalahkan West Bandits 71-70 (12/2/2023), vs Hangtuah 83-67 (14/2/2023), dan vs Dewa United 94-93 (16/2/2023).
Dua kekalahan Bima didapat saat seri-3 IBL di Malang, kalah 57-82 dari Indonesia Patriots (2/2/2023) dan dari juara bertahan Satria Muda 56-67 (4/2/2023).
Bumi Borneo sebenarnya mampu memberi perlawanan terutama di dua kuarter awal. Laga kuarter satu dibuka dengan saling berbalas tembakan tiga angka. Nuke Tri Saputra membuka poin untuk Bima Perkasa 3-0 yang langsung dibalas Randy Bell 3-3. Borneo kemudian melaju 7-3, 11-5, 15-7 akhir kuarter ini Borneo unggul 17-11.
Ridley membuka kuarter dua dengan under basket 19-11, Bumi Borneo melesat 24-11, Bima memangkas jarak 17-24 melalui four poin play. Bima bahkan berbalik unggul 33-31 under basket Jamal Cameron Coleman, saat jeda istirahat tim asuhan Efri Meldi memimpin satu angka 37-36.
Kuarter tiga menjadi milik Bima Perkasa dengan mencetak 16 poin dan kemasukan 12 poin sehingga saat awal kuarter empat memimpin 52-49. Demikian pula saat kuarter penentuan mereka mengemas 17 poin berbanding 11, sehingga menutup gim ini dengan skor 70-59.
Coleman menjadi topskor bagi Bima Perkasa dengan 21 poin diikuti Andre Adriano, 15 poin, Nuke Tri Saputra 13 poin, dan Ikram Fadil menorehkan double-double 12 poin dan 13 rebound.
Di kubu Bumi Borneo hanya pemain asing Mereka Randy Bell membukukan dua digit angka yakni 16 poin.