Senin 20 Feb 2023 09:36 WIB
Proliga 2023

Bhayangkara Presisi Gagal Atasi STIN BIN, Pelatih Apresiasi Para Pemain Lapis Kedua

Pemain lapis kedua yang dimiliki dinilai terus mengalami peningkatan kemampuan.

Pemain Jakarta Bhayangkara Presisi, Rendy Verdian Licardo (11) melompat hendak melakukan spike disaksikan rekannya, Alfin Daniel Pratama (7) pada laga melawan Jakarta STIN BIN pada partai pamungkas putaran kedua PLN Mobile Proliga 2023 di GOR UNY, Yogyakarta, Ahad (19/2/2023). Bertanding kali ketiga dalam empat hari, Bhayangkara takluk dengan skor 0-3 (21-25, 18-25, 20-25).
Foto: PLN Mobile Proliga 2023
Pemain Jakarta Bhayangkara Presisi, Rendy Verdian Licardo (11) melompat hendak melakukan spike disaksikan rekannya, Alfin Daniel Pratama (7) pada laga melawan Jakarta STIN BIN pada partai pamungkas putaran kedua PLN Mobile Proliga 2023 di GOR UNY, Yogyakarta, Ahad (19/2/2023). Bertanding kali ketiga dalam empat hari, Bhayangkara takluk dengan skor 0-3 (21-25, 18-25, 20-25).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Menurunkan pemain lapis kedua, tuan rumah Jakarta Bhayangkara Presisi gagal mengatasi Jakarta STIN BIN pada laga pamungkas putaran kedua PLN Mobile Proliga 2023 di GOR UNY, Yogyakarta, Ahad (19/2/2023). Bertanding kali ketiga dalam empat hari, Bhayangkara takluk dengan skor 0-3 (21-25, 18-25, 20-25).

Ini adalah kekalahan kedua beruntun bagi Bhayangkara sepanjang seri pamungkas di Yogyakarta. Sehari sebelumnya, Sabtu (18/2/2023), melawan Jakarta Lavani Allo Bank mereka juga takluk 0-3 (15-25, 38-40, 22-25). Satu-satunya kemenangan diperoleh pada hari pertama Kamis (16/2/2023) melawan Surabaya Samator dimana mereka menang 3-1 (26-24, 25-19, 23-25, 25-21).

Kemenangan STIN BIN kemarin dinilai pantas mengingat pada laga tersebut mereka turun dengan kekuatan penuh termasuk dua pemain asingnya, Isac Viana Santos dan Rozalin Penchev serta ditopang Dimas Saputra, Farhan Halim, serta Jasen Natanael. 

Sedangkan Bhayangkara Presisi menurunkan pemain berbeda saat dikalahkan Lavani. Semua pemain yang diturunkan di set pertama adalah pemain muda yang diantaranya Alvin Daniel Pratama, Rendy Verdian, hingga Frisca Abiantama. 

Meskipun mengandalkan pemain muda, Bhayangkara Presisi tetap bermain apik di tengah teror ratusan suporter STIN BIN yang terus memberikan dukungan. Pelatih Reidel Toiran juga menikmati permainan tim asuhannya itu. 

Torain mengapresiasi permainan Alvin Daniel dan kawan-kawan. Menurut dia, pemain lapis kedua yang dimiliki terus mengalami peningkatan kemampuan sehingga tidak khawatir untuk laga Final Four. 

"Pertandingan tadi tidak menentukan. Kita sudah di Final Four. Makanya kami memberikan kesempatan pada pemain lapis kedua. Mereka cukup bagus," katanya saat dikonfirmasi.

Kemenangan atas Bhayangkara Presisi menurut asisten pelatih STIN BIN, Agus Jumaedi memang sesuai dengan harapan. Apalagi menurunkan komposisi pemain utama bukan tanpa alasan. 

"Memang kami sengaja menurunkan pemain utama. Ini untuk roling. Apalagi pada pertandingan sebelumnya banyak yang tidak main. Ini demi persiapan Final Four," kata Agus usai pertandingan. 

Menurut dia, pada pertandingan terakhir di Yogyakarta pihaknya bisa mengetahui kesiapan pemain baik pemain utama maupun pelapis. Pihaknya menilai semua pemain dalam kondisi siap. 

"Kami tetap berusaha yang terbaik setiap diberikan kesempatan bermain. Memang masih ada kekurangan, tapi kami akan terus berusaha," kata salah satu pemain Jakarta STIN BIN Farhan Halim. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement