Selasa 21 Feb 2023 04:44 WIB

Pemerintah Intervensi PSSI? Ini Respons FIFA

Presiden FIFA memberikan selamat atas terpilihnya Erick Thohir sebagai ketum PSSI.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Didi Purwadi
Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 Erick Thohir (ketujuh kiri) didampingi Wakil Ketua Zainudin Amali (ketujuh kanan) dan Ratu Tisha (kelima kiri) beserta jajaran Exco PSSI menyampaikan keterangan pers usai bertemu Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (20/2/2023).
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 Erick Thohir (ketujuh kiri) didampingi Wakil Ketua Zainudin Amali (ketujuh kanan) dan Ratu Tisha (kelima kiri) beserta jajaran Exco PSSI menyampaikan keterangan pers usai bertemu Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (20/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan posisinya sebagai Menteri BUMN bukan bentuk intervensi pemerintah terhadap federasi sepak bola nasional. ET, sapaan akrab Erick Thohir, mengeklaim FIFA justru mendukung terpilihnya dirinya sebagai ketum PSSI periode 2023-2027.

‘’Kalau ini intervensi, saya rasa, kemarin habis saya dipilih, FIFA langsung nge-banned,’’ kata Erick Thohir dalam sesi jumpa pers setelah dia bersama jajaran petinggi PSSI bertemu Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (20/2/2023).

Tidak adanya sanksi atas hasil KLB PSSI 2023 menunjukkan bahwa FIFA merestui keputusan kongres tersebut. FIFA tidak menjatuhkan sanksi terhadap PSSI yang telah memilih Erick Thohir sebagai ketua umum lewat Kongres Luar Biasa (KLB) pada Kamis (16/2/2023). Begitu pula Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainuddin Amali, yang terpilih sebagai wakil ketua umum PSSI.

FIFA, menurut Erick, justru mendukung terpilihnya dua menteri Presiden Joko Widodo di jajaran pengurus PSSI. Presiden FIFA, Gianni Infantino, langsung mengirimkan surat sebagai bentuk dukungan terhadap Erick Thohir bersama jajaran petinggi PSSI.

Baca juga : Erick Thohir Ganggu Terus Exco PSSI

‘’Kok malah dapat surat? Di dalam suratnya, Presiden FIFA itu secara pribadi. Ini kata-kata yang luar biasa, yang saya rasa pasti teman-teman Exco tidak pernah mendapat surat seperti itu. Biasanya hanya FIFA, tapi ini secara pribadi pun mendukung,’’ kata Erick.

‘’Artinya apa, ini ada kedekatan moral bahwa kami semua yang ada di sini merupakan bagian dari sepak bola internasional,’’ ujarnya. ‘’FIFA mengharapkan perubahan itu, apalagi didukung oleh pemerintah.’’

Restu Jokowi

Presiden Joko Widodo juga tidak mempersoalkan kedua menterinya, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menpora Zainudin Amali, merangkap jabatan sebagai pengurus PSSI. Menurut dia, yang terpenting para menterinya tersebut bisa mengatur waktu.

“Yang paling penting, semuanya bisa mengatur waktunya,” ujar Jokowi di ICE BSD Tangerang, Jumat (17/2/2023).

Jokowi pun mencontohkan jajaran menteri lainnya yang juga memiliki rangkap jabatan sebagai pengurus persatuan olahraga. Yakni di antaranya Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Marinvest Luhut Binsar Pandjaitan, serta Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Baca juga : Soal Kartu Merah untuk Mafia Sepak Bola, Pengamat: Warning Keras dari Ketum PSSI Baru

“Karena kan kita juga tahu, Pak Basuki itu kan juga menjadi ketua dayung, bisa. Pak Airlangga jadi ketua wushu, bisa. Pak Luhut juga jadi ketua PASI, bisa. Pak Prabowo jadi ketua pencak silat, bisa,” ujar dia.

Jokowi menekankan, yang paling penting adalah manajemen waktu untuk mengatur organisasi yang dipimpin. Sehingga, masalah rangkap jabatan tak akan mengganggu kinerjanya sebagai menteri.

Dukungan FIFA

Presiden Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), Gianni Infantino, pun memberikan ucapan selamat atas terpilihnya Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI 2023-2027. Infantino menegaskan dukungan terhadap kepemimpinan Erick. 

"Terimalah salam dan ucapan selamat atas keberhasilan Anda terpilih sebagai Presiden Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI). Pengetahuan, kepemimpinan, ditambah semangat serta pengalaman Anda, tidak diragukan lagi dapat memberi dampak besar terhadap perkembangan olahraga indah ini di Indonesia,'' tulis Infantino dalam surat resmi FIFA, Sabtu (18/2/2023).

Baca juga : Atlet Muay Thai Penguasa ONE Championship Rodtang Jitmuangnon Mantap Jadi Mualaf

Secara khusus, Infantino cukup yakin dengan potensi besar yang dimiliki Indonesia dalam mengembangkan sepak bola. Karena itu, sosok asal Swiss itu siap memberikan dukungan besar kepada Erick untuk meningkatkan perkembangan sepak bola di Indonesia.

Pria yang menjabat orang nomor satu di organisasi induk sepak bola internasional itu pun tidak luput memberikan selamat kepada wakil ketua umum dan anggota Komite Eksekutif PSSI yang terpilih di Kongres Luar Biasa PSSI. Infantino pun berharap, PSSI yang berada di bawah kendali Erick Thohir bisa mencapai kesuksesan dalam menjawab semua tantangan yang ada. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement