REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan rencana pembangunan pusat pelatihan timnas sepak bola di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Ada delapan lapangan sepak bola timnas yang akan dibangun di wilayah tersebut.
''Ini adalah training center untuk PSSI, untuk sepak bola, untuk timnas. Ada delapan lapangan bola nanti ini di sini,’’ kata Jokowi dalam keterangannya saat meninjau Kawasan 1B, Ibu Kota Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara yang diunggah di kanal Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (24/2/2023).
Pusat latihan tersebut akan dibangun di sub wilayah perencanaan (SWP) 1B IKN. Wilayah tersebut diperuntukan untuk area pendidikan dan pemerintahan.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut baik rencana pembangunan pusat pelatih timnas sepak bola di IKN. Hal tersebut menjadi bukti dukungan pemerintah terhadap pengembangan dan kemajuan sepak bola Tanah Air.
Baca juga : BUMN Bangun Jalan Tol di IKN, Erick Thohir Pasang Target Operasional 2024
‘’Terima kasih Pak Presiden, kami bersama Exco PSSI, sebuah kehormatan yang luar biasa,’’ kata Erick. ‘’Bapak Presiden sudah memutuskan pembangunan training center di tengah kota.’’
ET, sapaan akrab Erick Thohir, sebelumnya juga meminta dukungan pembangunan pusat pelatihan timnas ke Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). Menteri BUMN itu berharap bisa mendapat lahan seluas 30 hekatre untuk kebutuhan training ground PSSI.
Dalam suratnya ke Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono, Erick meminta dukungan pembangunan Pusat Pelatihan Tim Nasional di IKN. Ia mengajukan permohonan berupa lahan seluas 30 hekatare untuk kebutuhan training ground PSSI.
"Pada 20 Februari jajaran Komite Eksekutif PSSI berkesempatan untuk melakukan pertemuan dengan Bapak Presiden Indonesia di Istana Merdeka, dengan salah satu agenda adalah penyampaian dukungan dari Bapak Presiden Republik Indonesia untuk pembangunan Pusat Pelatihan Tim Nasional atau Training Ground PSSI di IKN," katanya dalam siaran pers, Selasa (21/2/2023).
Pembangunan lapangan sepak bola dalam kompleks training ground akan dikerjakan oleh PSSI. Sedangkan, pembangunan jalan beserta infrastuktur dan fasilitas pendukung lainnya akan dikerjakan oleh Kementeri PUPR.
Baca juga : Jokowi Klaim Pembebasan Lahan di IKN tak Rugikan Masyarakat
Ikuti Whatsapp Channel Republika
