Jumat 24 Feb 2023 17:01 WIB

Nestapa Barca di Kompetisi Eropa Berlanjut, Xavi Janjikan Kesuksesan Musim Depan

Barcelona tampil mengecewakan di pentas kompetisi Eropa dalam dua musim terakhir.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Didi Purwadi
 Para pemain Barcelona berjalan keluar lapangan pada akhir pertandingan sepak bola leg kedua playoff Liga Europa antara Manchester United dan Barcelona di stadion Old Trafford di Manchester, Inggris, Jumat (24/2/2023) dini hari WIB
Foto: AP Photo/Dave Thompson
Para pemain Barcelona berjalan keluar lapangan pada akhir pertandingan sepak bola leg kedua playoff Liga Europa antara Manchester United dan Barcelona di stadion Old Trafford di Manchester, Inggris, Jumat (24/2/2023) dini hari WIB

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Barcelona kembali harus gigit jari terkait kiprah di kompetisi Eropa. Setelah tersingkir di putaran grup Liga Champions, Blaugrana mengakhiri langkah di laga playoff babak 16 besar Liga Europa musim ini.

Menelan kekalahan, 1-2, saat melawat ke markas Manchester United, Stadion Old Trafford, pada leg kedua, Jumat (24/2/2023) dini hari WI, klub asal Katalan itu tersingkir usai kalah agregat, 4-3, dari United. Di leg pertama, tengah pekan lalu, Barcelona gagal memetik kemenangan usai ditahan imbang United, 2-2.

Kegagalan ini melanjutkan kiprah mengecewakan Blaugrana di pentas kompetisi Eropa dalam dua musim terakhir. Bahkan, pada musim ini, capaian Barcelona terbilang jauh lebih buruk dibanding musim lalu saat mampu melangkah ke partai perempat final Liga Europa.

Laju pada musim ini juga menjadi capaian terburuk Barcelona sejak terakhir kali merengkuh gelar juara Liga Champions pada musim 2014/2015. Sejak saat itu, Blaugrana tidak pernah bisa melangkah lebih jauh dari babak semifinal Liga Champions.

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, pun mengakui, kesulitan yang dihadapi anak-anak asuhnya di kompetisi Eropa pada musim ini. Bergabung bersama dua mantan juara Liga Champions, Inter Milan dan Bayern Muenchen, di penyisihan grup, Barcelona gagal melaju ke babak 16 besar Liga Champions.

Kesulitan itu berlanjut saat menghadapi runner-up Liga Europa musim 2020/2021, Manchester United. Kendati begitu, Xavi mengumbar janji soal kebangkitan Blaugrana di kompetisi Eropa pada musim depan.

''Kami telah menghadapi tim-tim besar dan menjadi rival yang kuat. Kami harus bersaing dengan mereka, sesuatu yang tidak kami temui pada musim lalu. Detail-detail kecil luput dari pengamatan kami. Namun, kami akan berusaha kembali lebih kuat pada musim depan,'' ujar Xavi, seperti dikutip Marca, Jumat (24/2/2023).

Mantan pelatih Al Sadd itu pun mengaku telah mencatat sejumlah perkembangan positif dari performa anak-anak asuhnya meski gagal bertahan di kompetisi Eropa pada musim ini. Hal ini dapat menjadi modal besar buat Blaugrana untuk berusaha kembali bersaing pada musim depan.

Begitu pula dengan upaya memperkuat tim utama Blaugrana dengan perekrutan pemain anyar. ''Kami akan melihat, apakah kami akan mendatangkan pemain anyar. Satu hal yang pasti, kami belum bisa bersaing dalam dua musim terakhir. Kami mungkin tidak puas dengan raihan pada musim ini, tapi ada perubahan dibanding musim lalu,'' ujar eks kapten dan gelandang Barcelona tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement