REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Bayern Munchen menjadi tim yang paling sering tampil pada babak perempat final sepanjang sejarah Liga Champions dengan 21 kesempatan. Muenchen mampu mengungguli dua klub raksasa asal Spanyol, Barcelona dan Real Madrid, yang mengemas 19 kali tampil pada tahapan ini. Musim ini, Die Bayern ke delapan besar usai menyingkirkan Paris Saint-Germain (PSG) pada babak 16 besar.
Secara khusus, dalam 15 musim terakhir, Munchen mampu menembus babak perempat final Liga Champions sebanyak 13 kali. Die Bayern seolah sudah menjadi tim langganan yang merumput di babak perempat final Liga Champions.
Selain itu, kemenangan 2-0 atas PSG di Allianz Arena, Kamis (9/3/2023) dini hari WIB juga membawa Muenchen menyapu bersih kemenangan dalam delapan laga terakhir di Liga Champions musim ini. Terakhir kali Die Bayern sukses mencatatkan laju kemenangan ini adalah pada musim 2019/2020. Pada akhir turnamen, Muenchen, yang saat itu ditangani Hansi Flick, sukses mengangkat trofi Liga Champions dengan mengalahkan PSG 1-0 pada partai final.
Di sisi lain, PSG kembali harus gigit jari dalam usaha mewujudkan mimpi meraih gelar juara Liga Champions pertama. Berbeda dari Munchen, yang langganan tampil di babak perempat final Liga Champions, PSG malah kerap kesulitan saat tampil di babak 16 besar. Dalam tujuh musim terakhir, PSG dipaksa menghentikan langkah di babak 16 besar dalam lima kesempatan.
Les Parisiens menjadi tim yang paling sering tersingkir di babak 16 besar selama periode tersebut. Klub milik lembaga investasi Pemerintah Qatar itu seolah mendapatkan kutukan terus mengalami kesulitan untuk lolos dari babak 16 besar Liga Champions.
Berikut tujuh fakta angka laga Munchen Vs PSG:
8
Bayern Muenchen sukses mempertahankan laju kemenangan di pentas Liga Champions musim ini. Tim besutan Julian Nagelsmann itu mencatatkan rekor kemenangan 100 persen, delapan kemenangan dari delapan laga terakhir.
5
PSG tersingkir sebanyak lima kali pada babak 16 besar Liga Champions dalam tujuh musim terakhir atau dua kali lebih banyak dari tim manapun selama periode tersebut.
21
Ini menjadi keberhasilan ke-21 Muenchen melaju ke babak perempat final. Muenchen pun tercata menjadi tim yang paling sering tampil di babak perempat final di sepanjang sejarah Liga Champions.
4
Muenchen tidak pernah kebobolan dalam empat laga terakhir di arena Liga Champions. Die Bayern pun menyamai rekor tidak kebobolan terpanjang di sepanjang sejarah partisipasi di pentas Liga Champions
18
Die Bayern hanya menelan satu kekalahan dari 18 laga kandang terakhir di Liga Champions. Selama periode tersebut, Munchen memetik 16 kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan.
2
Untuk pertama kalinya sejak musim 2015/2026, PSG gagal mencetak gol di dua laga terakhir Liga Champions
150
Lionel Messi menjadi pemain ketiga yang paling sering tampil sebagai starter di Liga Champions dengan torehan 150 kali. Messi berada di bawah Cristiano Ronaldo (178 kali) dan Iker Cassilas (176 kali).