Senin 20 Mar 2023 16:32 WIB

Indra Sjafri Sambut Baik Keputusan Komisi X Setujui Naturalisasi Trio U-20

PSSI mendapat tanggung jawab untuk semakin berbenah.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Didi Purwadi
Direktur Teknik PSS, Indra Sjafri.
Foto: Republika/Afrizal Rosikhul Ilmi
Direktur Teknik PSS, Indra Sjafri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi X DPR RI baru saja menyetujui pemberian kewarganegaraan kepada tiga calon penggawa tim nasional Indonesia U-20. Para pesepak bola tersebut antara lain, Justin Quincy Hubner, Ivar Nenner, serta Rafael William Struick.

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri diminta merespon hal itu. Jelas, ia menyambut baik fakta tersebut. Apa yang terjadi, sesuai harapan mereka.

"Dari Komisi X, Alhamudlillah semua sudah menyetujui. Tadi sudah diketok palu oleh pa Sayful (Huda). Pada prinsipnya DPR menyetujui naturalisasi tiga pemain ini," kata Indra saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (20/3/2023).

Ia menjelaskan, PSSI mendapat tanggung jawab untuk semakin berbenah. Pada saat yang sama, pembinaan usia dini tetap harus digalakkan. Ada perencanaan sistematis berjenjang. Baik itu untuk jangka pendek, menengah, kemudian jangka panjang.

Sebelumnya, lanjut Indra, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir juga terus menyuarakan hal itu. Lewat diskusi dengan berbagai pihak, Erick dan jajarannya akan menyiapkan cetak biru yang targetnya menuju pengembangan kualitas sepak bola Indonesia yang lebih baik.

"Kemarin kita sarasehan dengan klub Liga 1, Liga 2, dan juga Asprov. Kita akan menyiapkan blue print di bawah arahan Ketum PSSI dalam waktu yang tidak terlalu lama. Nanti kita punya blue print untuk jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek," ujar Indra.

Dalam pertemuan dengan Komisi X, para pemain tersebut tidak hadir di lokasi. Dua di antaranya mengikuti rapat kerja secara online.

Hanya Justin Hubner yang tidak terlibat. Menurut Indra, bek Wolverhampton Wanderers itu masih mengikuti latihan dengan klub. Sehingga belum sempat terlibat dalam raker.

Indra menegaskan, proses naturalisasi ini sudah cukup cepat. Ia hanya bisa merespon apa yang sudah diputuskan. Ia belum bisa mengeluarkan pernyataan tentang tahapan berikutnya.

"Ini proses negara, bukan PSSI. Saya berterima kasih banget kepada pemerintah terkait proses naturalisasi ini," ujar tokoh berusia 60 tahun ini.

Sebelumnya, Komisi X menggelar Raker bersama Plt Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), MUhajir Effendi. Hadir pula Wakil Ketua Umum Ratu Tisha di kompleks parlemen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement