Kamis 30 Mar 2023 16:54 WIB

Moeldoko Minta Para Pemain Timnas tak Merasa Gagal karena Batal Main di Piala Dunia U-20

Moeldoko mengimbau para pemain timnas U-20 agar tidak larut dalam kekecewaan.

Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko.
Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko menyampaikan pesan kepada para pemain tim nasional (timnas) Indonesia U-20 agar tidak merasa gagal setelah batal bermain di Piala Dunia U-20 2023. Skuad berjuluk Garuda Nusantara itu batal manggung di Piala Dunia U-20 2023 setelah hak Indonesia tampil sebagai tuan rumah dicabut menyusul pengumuman FIFA pada Rabu (29/3/2023) malam.

"Jangan karena gagal main Piala Dunia (U-20) kalian merasa gagal, jangan. Hidup selalu begitu, ya, ada manis dan ada pahit, seperti biasa itu," kata Moeldoko di Gedung Bina Graha, Jakarta, Kamis (30/3/2023).

Baca Juga

Moeldoko juga mengimbau para pemain agar tidak larut dalam kekecewaan, meskipun seluruh persiapan yang dilakukan untuk tampil di Piala Dunia U-20 runtuh begitu saja.

"Khususnya Garuda Nusantara, untuk menghadapi situasi ini jangan kecewa. Karena kita tahu semuanya Anda telah disiapkan cukup lama untuk menghadapi ini dan pada akhirnya mungkin situasinya tidak seperti yang diharapkan," jelas Moeldoko.

Lebih lanjut, Moeldoko bahkan menyampaikan pesan khusus kepada kapten timnas U-20 Marselino Ferdinan yang saat ini tengah meniti karier di klub Divisi II Belgia, KMSK Deinze.

Moeldoko berharap Marselino terus berjuang di Eropa dan menghadirkan kebanggaan bagi Indonesia. "Ini penting, karena dia saat ini berada di Eropa, dan hebatnya lagi dia kapten. Ini membawa kebanggaan bagi kita semuanya," ujarnya.

Moeldoko tentu merujuk pada status Marselino sebagai kapten di timnas U-20 dan bukannya kapten di KMSK Deine.

Sebagaimana diketahui, FIFA memutuskan mencoret Indonesia dari status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 per Rabu (29/3/2023) malam.

FIFA hanya menyebut kondisi terkini di Indonesia sebagai alasan keputusan itu, yang diambil selepas pertemuan Presiden FIFA Gianni Infantino dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Pengumuman FIFA muncul selepas gelombang penolakan kedatangan timnas Israel U-20 untuk tampil di Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia oleh sejumlah kepala daerah.

Pencabutan status tuan rumah praktis juga membuat Indonesia tak lagi berhak tampil di Piala Dunia U-20 2023, lantaran gagal memperoleh tiket via jalur kualifikasi reguler setelah tak mampu mencapai empat besar Piala Asia U-20 2023.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement