REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Duel Arsenal kontra Manchester City di Stadion Etihad, Kamis (27/4/2023) dini hari WIB, digadang-gadang bakal menjadi laga penentu dalam perburuan titel Liga Primer Inggris musim ini. Namun, pelatih City, Pep Guardiola, menolak anggapan tersebut.
Kendati begitu, pelatih asal Spanyol itu tidak menampik, partai pada pekan ke-33 Liga Primer Inggris menjadi salah satu laga terpenting The Citizens pada musim ini. Guardiola bahkan menyebut, kemenangan di laga ini akan menempatkan The Citizens dalam posisi yang lebih baik dalam perebutan gelar juara Liga Primer Inggris musim ini.
''Laga ini akan sangat penting, tapi bukan penentu (persaingan gelar juara Liga Primer Inggris), karena masih banyak laga berat yang harus kami lakoni. Namun, kami tidak menampik, laga ini menjadi partai yang sangat penting,'' ujar Guardiola seperti dikutip Sky Sports, Rabu (26/4/2023).
Berada di dua posisi teratas klasemen sementara Liga Primer Inggris, The Gunners dan The Citizens hanya terpaut lima poin. Arsenal memimpin klasemen sementara dengan raihan 75 poin dari 32 laga. Namun, City melakoni dua laga lebih sedikit dibanding The Gunners.
Alhasil, The Citizens, yang berstatus juara bertahan Liga Primer Inggris, memiliki posisi yang cukup menguntungkan. Apabila mampu memetik poin maksimal di dua laga tunda, City bisa mengambil alih posisi teratas klasemen sementara Liga Primer Inggris di sisa kompetisi musim ini.
''Butuh berbulan-bulan buat kami untuk berada di posisi ini. Kini, kami memiliki peluang untuk bisa mengambil kendali (dalam perebutan gelar juara Liga Primer Inggris). Jika kami bisa memetik kemenangan, maka semuanya berada di tangan kami di tujuh laga sisa kompetisi,'' kata eks pelatih Barcelona tersebut.
Namun, Guardiola tidak mau gegabah dalam menilai kemampuan The Gunners untuk bisa memetik kemenangan di laga tersebut. Kendati City berhasil membungkam tim besutan Mikel Arteta di dua pertemuan terakhir, Guardiola menyebut, laga kontra Arsenal tidak pernah berjalan mudah.
Mantan pelatih Bayern Muenchen itu pun membeberkan kualitas permainan dimiliki The Gunners. Kualitas permainan itu menjadi modal utama laju impresif Arsenal pada musim ini. Tidak hanya soal agresivitas dan upaya mengendalikan permainan, Arsenal juga disebut memiliki kemampuan untuk bisa tampil dengan kecepatan dan intensitas tinggi.
''Kami merasakannya di dua laga terakhir menghadapi mereka pada musim ini. Anda harus bisa bersaing dengan mereka dalam kualitas dan aspek permainan tersebut, termasuk dengan kecepatan, intensitas, dan kualitas. Itu (laga kontra Arsenal) akan sangat sulit,'' tutur Guardiola.
City dan Arsenal tercatat memang telah dua kali berduel pada musim ini. Di pertemuan pertama, tepatnya di ajang Piala FA, City sukses membungkam Arsenal, 1-0. Sementara pada duel kedua, yaitu di paruh pertama Liga Primer Inggris musim ini, The Citizens menundukan The Gunners, 3-1.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
