Ahad 04 Jun 2023 23:33 WIB

Erick Sebut Timnas Indonesia TC Tiga Pekan di Luar Negeri Sebelum Piala Asia 2023

Namun Erick belum menentukan negara tempat timnas akan menggelar TC.

Rep: M Noor Alfian Choir/ Red: Andri Saubani
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kiri) meninjau berbagai fasilitas di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Ahad (4/6/2023). Peninjauan tersebut untuk memastikan kesiapan Stadion Manahan Solo yang akan menjadi lokasi pertandingan babak kualifikasi sepak bola Piala Asia AFC U-23 2024 pada 4-12 September 2023.
Foto: ANTARAFOTO/Maulana Surya
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kiri) meninjau berbagai fasilitas di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Ahad (4/6/2023). Peninjauan tersebut untuk memastikan kesiapan Stadion Manahan Solo yang akan menjadi lokasi pertandingan babak kualifikasi sepak bola Piala Asia AFC U-23 2024 pada 4-12 September 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut tim nasional Indonesia akan melakukan pemusatan latihan selama tiga pekan di luar negeri untuk persiapan Piala Asia 2023. Pemusatan latihan digelar menjelang turnamen yang akan digelar di Qatar pada Januari 2024.

“Karena rencananya untuk kejuaraan Piala Asia 2023 pada bulan Januari 2024 itu kami akan menggelar pemusatan latihan kurang lebih tiga minggu,” kata Erick Thohir di Stadion Manahan, Ahad (4/6/2023).

Baca Juga

Kendati demikian, Erick mengungkapkan, pihaknya belum bisa mengumumkan negara mana yang akan dijadikan sebagai jujukan TC. Namun, ia mengatakan, TC akan dilangsungkan per akhir tahun ini. 

“Rencananya dimulai pada 23 Desember 2023. Di sebuah negara yang belum bisa kami umumkan. Baru setelah itu kita akan terbang ke Qatar,” katanya. 

Pihaknya juga mengatakan dua pertandingan FIFA matchday mendatang juga bisa menjadi bekal tersendiri bagi para atlet untuk belajar. 

“Lalu di beberapa pertandingan FIFA matchday pun kami meminta satu sampai dua hari tim nasional ini latihan untuk mulai bermain,” katanya. 

Harapannya, dari dua pertandingan tersebut skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong bisa memetik pelajaran dan membuat menjadi lebih kuat. “Jangan sampai tim nasional kita kalahan. Kita akan menghadapi Palestina di stadion yang juga sudah berstandar FIFA yang ada di Surabaya pada 14 Juni dan di SUGBK melawan Argentina pada 19 Juni,” katanya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement