REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mauricio Pochettino mungkin pernah menjadi pelatih di Tottenham Hotspur, namun membuat para penggemar Chelsea mendukungnya merupakan salah satu prioritasnya. Pelatih asal Argentina ini diumumkan sebagai juru taktik the Blues lebih sejak sebulan lalu dan datang dengan pengalaman yang luas di sepak bola Eropa.
Banyak penggemar Chelsea yang mungkin merasa keberatan dengan penunjukan Pochettino mengingat hubungannya dengan rival Spurs.
Namun, dalam salah satu bagian dari wawancara debutnya, Pochettino mengeklaim bahwa the Blues yang finis di posisi ke-12 klasemen Liga Primer Inggris musim lalu, adalah tim Inggris terhebat dalam 15 tahun terakhir.
Pernyataan tersebut sangat menyenangkan bagi para penggemar baru Pochettino di London Barat dengan mengorbankan mantan klubnya, Spurs. Pesan kuatnya kepada para pemain barunya akan membuat para penggemar the Blues semakin terkesan.
Berbicara tentang pentingnya memiliki hubungan yang kuat dengan para pendukung, Pochettini mengatakan, ia tahu betul perlu membangun hubungan seperti ini.
"Anda tahu, masa lalu kami adalah masa lalu kami. Kami menghormati masa lalu kami dan kami sangat bangga dengan masa lalu kami, tetapi sekarang adalah waktunya untuk membangun klub baru dengan para penggemar baru kami, dengan para penggemar yang berbeda, tentu saja, dan berbeda dengan klub-klub lain," ujar Pochettino dikutip dari Talksport, Selasa (4/7/2023).
Dalam sebuah pesan terakhir kepada para pendukung, Pochettino menegaskan ia sangat bersemangat. Ia hanya bisa berjanji untuk bekerja keras serta mempertahankan seragam Spurs sampai akhir dan tidak pernah menyerah.
"Dan tentu saja, kami akan mencoba melakukan segalanya agar mereka merasa bangga dan menunjukkan bahwa kami sangat peduli," ucap Pochettino menjelaskan. "Itulah yang bisa kami janjikan yang akan menjadi konsekuensi dari pekerjaan kami, tindakan kami, dan cara kami mengambil keputusan untuk yang terbaik bagi klub."