REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mauricio Pochettino langsung memasang target tinggi bersama klub baru Chelsea selama masa jabatannya di London Barat. Pochettino mengeklaim, the Blues dapat mengimbaingi pun kembali menjadi pesaing papan atas Liga Primer Inggris.
"Saya pikir ini penting dan merupakan budaya kemenangan. Dalam 10, 12, 15 tahun terakhir Chelsea adalah tim hebat di Inggris," kata Pochettino dalam wawancara pertamanya sebagai pelatih the Blues dikutip Football London, Jumat (7/7/2023).
Chelsea menyelesaikan 45 poin pada klasemen akhir Liga Primer musim lalu di belakang Manchester City sebagai kampiun. Entrenador asal Argentina itu jelas bersemangat dengan kesempatan berada di Stadion Stamford Bridge dan telah mengatakan semua yang ingin didengar penggemar dari manajer baru mereka.
Pochettino lantas menyuntik motivasi para penggemar the Blues untuk kembali mendatangi stadion dengan rasa lapar dan bernyanyi mendukung tim sejak awal hingga peluit panjang berbunyi.
"Saya tahu betul Liga Primer Inggris dan apa arti budaya Chelsea. Saya pikir para penggemar kami bersemangat untuk kembali mencoba meraih kemenangan dan kejayaan," sambung Pochettino.
Tentu banyak fan berharap Pochettino dapat menyudahi Chelsea di kubangan gelap sekaligus membangun proyek jangka panjang klub untuk bisa bersaing kembali di level atas Liga Inggris pun Eropa.
Belakang Pochettino dan Chelsea tengah melego beberapa pemain inti untuk menyeimbangkan keuangan sekaligus memberikan ruang bagi pemain yang memang cocok dengan filosofi eks pelatih PSG.
Sudah banyak pemain berbondong keluar meninggalkan London Barat seperti N'Golo Kante, Kalidou Koulibaly, Edouard Mendy, Mateo Kovacic, Ruben Loftus-Cheek dan Kai Havertz.
Sedangkan pemain yang baru merapat ke Chelsea adalah Nicolas Jackson dan juga Christopher Nkunku.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
