REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain asing jadi pembeda dalam gim satu IBL Playoff 2023 yang mempertemukan tuan rumah Bumi Borneo Pontianak melawan Prawira Harum Bandung. Dalam laga yang digelar Kamis (6/7/2023) semalam, Bumi Borneo akhirnya kalah 78-79.
Tidak hanya dalam catatan statistik angka dan rebound semata. Namun, momentum membalikkan keadaan saat posisi krusial juga terlihat perbedaan kualitas pemain asing yang dimiliki Bumi Borneo dibanding Prawira.
Duet pemain asing Prawira Brandon Francis menorehkan 35 poin termasuk tujuh free throw sempurna dan Jared Shaw yang mengemas 20 poin dan 11 rebound. Sangat mencolok dengan torehan Randy Bell yang mencetak 12 poin dan Cameron Ridley yang hanya empat poin.
Duet Francis dan Shaw yang bermain bergantian juga mampu menciptakan momentum saat timnya dalam kondisi tertekan. Termasuk dua poin terakhir Francis yang didahului dengan ofensif rebound yang membawa Prawira berbalik memimpin 79-78.
Sebaliknya Randy Bell meski masih ada waktu 11 detik lagi, dan lawan sudah foul trouble, saat dipercaya menjadi eksekutor justru terlalu lama memegang bola dan memilih tembakan tiga angka yang akhirnya gagal dan kemudian Bumi Borneo kalah 78-79, sehingga tertinggal 0-1 dari sistem best of three.
Pelatih kepala Bumi Borneo Tondi Raja Syailendra ketika dihubungi Republika.co.id, Jumat (7/7/2023), mengomentari hasil laga semalam.
"Gim tadi malam belum rezeki kami. Untuk gim kedua besok yang masih harus dibenahi cuma konsistensi saat rotasi pemain jalan dan kami sedang posisi unggul. Termasuk tembakan bebas, ini memang masalah mental. Ini jadi perhatian jelang gim dua nanti," ujar Tondi.
Untuk kualitas pemain asing, Tondi mengungkapkan, memang kualitas pemain asing lawan lebih baik secara individu. "Untuk menutup celah di kelemahan pemain asing, pemain lokal kita harus step up."
Laga kedua Bumi Borneo Pontianak melawan Prawira Harum Bandung akan digelar Sabtu (8/7/2023) di kandang Prawira yakni GOR CTra Arena Bandung. Jika kalah, Bumi Borneo akan tersingkir. Jika menang akan digelar gim tiga Ahad (9/7/2023) lusa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
