Jumat 14 Jul 2023 10:10 WIB
.

Berawal dari MotoGP 2020, Mimpi Indah Marc Marquez Berujung Mimpi Buruk

Marquez tak diragukan lagi adalah salah satu dari 3 atau 4 pembalap paling berbakat.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Pembalap MotoGP asal Spanyol Marc Marquez dari tim Repsol Honda.
Foto:

MotoGP mengadakan tes setelah balapan akhir musim di Valencia pada bulan November 2022. Marquez hanya berada di urutan ke-13 tercepat dan secara terbuka menyuarakan kekecewaannya dengan hasil awal dari prototipe 2023. Tes pramusim dimulai dengan sungguh-sungguh pada hari Jumat di Sepang, di luar Kuala Lumpur di Malaysia, tiga hari lapping menjadi kesempatan nyata pertama untuk mengetahui apakah Honda telah menutup kesenjangan dengan para pesaingnya selama musim ini.

Marquez mengakhiri hari pertama dengan catatan waktu tercepat ke-12. Membaca catatan waktu mungkin merupakan hal yang bodoh, tetapi Marquez mengatakan kepada media bahwa ia masih jauh dari para pembalap papan atas.

Terlepas dari apakah motornya mampu melakukan tugasnya, Marquez, dan orang-orang di sekitarnya percaya bahwa ia akan menjadi lebih baik dari sebelumnya pada tahun 2023.

"Saya rasa kita tidak akan melihat Marc dari tahun 2020, saya rasa kita akan melihat Marc yang lebih baik, jujur saja: lebih lengkap, lebih realistis dalam menghadapi beberapa kondisi, dalam menghadapi beberapa situasi, dan siapa yang akan berkompetisi," ujar Alex Marquez. "Sebagai lawan, saya lebih mengkhawatirkannya sekarang daripada sebelumnya."

Untuk seseorang yang memiliki banyak prestasi, dan dianggap legendaris seperti Marc Marquez, hal tersebut seharusnya membuat setiap pembalap lain di grid MotoGP khawatir dan membuat para penggemarnya senang. Tapi, itu ternyata belum juga terjadi...

Marquez belum pernah meraih satu poin pada main race atau race utama seri MotoGP 2023. Ia memang sudah mengumpulkan 15 poin sejauh ini. Tapi semuanya hasil dari raihan pada sprint race setelah berhasil finis ketiga di Portugal, kelima di Prancis, dan ketujuh di Mugello. Mimpi buruk Marquez sejak 2020 agaknya belum usai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement