REPUBLIKA.CO.ID, DALLAS -- Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti bereaksi setelahnya timnya beruji coba melawan Barcelona di Amerika Serikat. Madrid takluk 0-3 dari Barca di Stadion AT&T, Dallas, Ahad (30/7/2023) pagi WIB.

Jelas, Ancelotti kecewa melihat hasil ini. El Real dikalahkan rival abadi. Beruntung, masih di level partai persahabatan.

Ia menilai skor akhir tak menggambarkan jalannya pertandingan. Meski dibantai, Los Blancos gencar menebar ancaman. Vinicius Junior dan rekan-rekan kurang beruntung.

"Sangat jarang membentut tiang sebanyak lima kali dalam satu pertandingan. Itu tidak pernah terjadi pada saya (sebelumnya). Tapi lebih baik itu terjadi di pramusim," kata Ancelotti, dikutip dari laman resmi klubnya.

Sang arsitek menilai anak asuhnya bermain bagus dengan atau tanpa bola. Para penggawa Los Blancos aktif bergerak. Madrid menekan tinggi.

Ancelotti menurunkan banyak pemain muda. Terutama di lini tengah. Menurutnya, keputusan tersebut berdampak baik.

"Saya ingin melihat anak-anak muda bermain dalam permainan yang menuntut seperti ini. Mereka melakukannya (dengan baik)," ujar juru taktik berkebangsaan Italia itu.

Kubu lawan tampil efektif. Gol-gol Blaurana dicetak oleh Ousmane Dembele pada menit ke-15. Kemudian Fermin Lopez (85), Ferran Torres (90+1).

Ini kekalahan pertama Madrid selama uji coba di AS. Sebelumnya El Real berjaya atas AC Milan dan Manchester United. Petualangan Los Blancos di negeri Paman Sam belum berhenti.

Selanjutnya si putih bertemu Juventus. Bigmatch tersebut berlangsung di Camping World Stadium, Orlando, Kamis (3/8/2023) pagi WIB.

Ikuti Whatsapp Channel Republika