Jumat 11 Aug 2023 22:33 WIB

Desak Made Rita Memburu Medali di Olimpiade 2024 Paris

Desak Made Rita meraih emas di ajang IFSC Climbing World Championships 2023.

Desak Made Rita Kusuma Dewi dari Indonesia meraih emas di ajang IFSC Climbing World Championships 2023 di Bern, Swiss sekaligus meastikan tiket lolos ke Olimpiade 2024 Paris.
Foto:

Pencapaian medali emas di ajang ini menjadi koleksi medali emas yang pertama ditorehkan oleh Desak Made sepanjang keikutsertaannya di kejuaraan IFSC.

Torehan medali emas ini menjadi salah satu utang yang mampu dibayar lunas oleh Desak Made yang sebelumnya pada kejuaraan IFSC World Cup 2023 seri Jakarta yang berlangsung pada Mei lalu.

Meski saat itu Desak Made telah mempertajam catatan waktu pribadinya di kejuaraan Piala Dunia Panjat Tebing yang berlangsung di Jakarta dengan mencatatkan waktu 6,52 detik namun ia harus puas memperoleh medali perunggu usai kalah dari atlet Polandia Aleksandra Miroslaw yang mencatatkan waktu 6,43 detik.

"Yah, nggak ada rasa puasnya untuk kompetisi. Semoga nanti lolos ke Olimpiade Paris," kata Desak Made usai memperoleh perak di IFSC World Cup 2023 seri Jakarta, Mei lalu.

Perjuangan Desak Made terbayar di Bern. Selain memastikan diri lolos ke Olimpiade Paris, Desak Made juga kian mempertajam rekor catatan waktu pribadinya menjadi 6,48 detik.

Lolosnya Desak Made ke Olimpiade 2024 Paris menjadi salah satu kado yang manis untuk Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.

Selain dari panjat tebing, atlet Indonesia yang lebih dulu mengamankan tiket ke Paris adalah atlet panahan Indonesia Arief Dwi Pangestu. Arief memperoleh tiket Olimpiade Paris usai dirinya lolos sebagai semifinalis dalam ajang Hyundai World Archery Championships 2023 di Berlin, Jerman.

Peluang menyusul ke Paris

Indonesia masih berpeluang besar untuk mengirimkan kontingen-kontingennya ke Olimpiade 2024 Paris menyusul Desak Made melalui cabang panjat tebing nomor perlombaan speed.

Usai kejuaraan di Bern, kualifikasi Olimpiade selanjutnya dilakukan melalui zona kontinental. Untuk zona Asia akan diselenggarakan di Jakarta pada 9-12 November mendatang.

Dari speed putra, atlet-atlet panjat tebing andalan Indonesia seperti Veddriq Leonardo, Kiromal Khatibin, Rahmad Adi Mulyono dan Raharjati Nursamsa akan bersaing untuk memperebutkan dua tiket untuk lolos menuju Paris.

Di sektor speed putri, juara IFSC World Cup Chamonix, Perancis Salsabillah Rajiah dan Nurul Iqamah berpeluang besar untuk menyusul rekannya Desak Made menuju Olimpiade Paris.

Hanya ada 14 tiket menuju Olimpiade Paris untuk nomor speed di setiap kategori putra dan putri. Setiap negara bisa menempatkan empat atletnya, dua putra dan dua putri, apabila telah lolos kualifikasi.

Selain melalui tahap kualifikasi zona kontinental, perburuan tiket Paris 2024 juga bisa diperoleh dengan pengumpulan poin melalui Olympic Qualifier Series yang akan dimulai pada Maret hingga Juni 2024.

Dengan posisi Desak Made yang telah melangkahkan kaki terlebih dahulu menuju Paris, peluang Indonesia juga makin terbuka lebar untuk mengisi kuota empat atlet di nomor speed pada Olimpiade 2024.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement