REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Meski harus puas berbagi hasil imbang pelatih Liverpool, Juergen Klopp mengaku tidak mempermasalahkan performa anak asuhnya. Apalagi, the Reds mampu tampil meyakinkan sejak awal laga melawan Chelsea.
"Kami mencetak dua gol indah, satu dianulir karena offside," kata Klopp purna laga menjelaskan dilansir BBC Sports International, Senin (14/8/2023).
Bertamu ke markas Chelsea di Stadion Stamford Bridge, Ahad (13/8/2023) malam. Liverpool berhasil membuka keunggulan lebih dulu melalui gol Luis Diaz pada menit ke-17 memaksimalkan umpan terobosan Mohamed Salah.
Namun, tuan rumah mampu bangkit sekaligus menyamakan kedudukan lewat aksi Axel Disasi menit ke-36 memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan. Praktis skor berkesudahan seri 1-1.
Klopp menyayangkan anak asuhnya gagal mengendalikan permainan sehingga membuka ruang bagi Chelsea memegang permainan.
"Babak kedua lebih intens dan lebih banyak peluang untuk Chelsea. Itu sangat intens untuk kedua tim dan mendapat satu poin dari markas mereka," kata pria asal Jerman.
Mohamed Salah sebenarnya sempat menggandakan keunggulan Liverpool. Sayang, setelah pengecekan VAR, posisi pemain asal Mesir itu sudah offside ketika Trent Alexander-Arnold mengirim umpan terobosan kepadanya.
Pelatih berusia 56 tahun mengeklaim, timnya terlalu bermain dalam pun memberikan setengah ruang untuk Chelsea menemukan irama permainan.
"Tidak apa-apa, hari ini tak memutuskan ke mana musim kami akan pergi. Mari kita bersikap positif, tim ini pantas mendapatkan banyak kepercayaan dan saya sangat menantikan musim ini."
Pertemuan antara Chelsea dan Liverpool yang dalam empat pertemuan pada dua musim terakhir, selalu bermain imbang masih berlanjut pada musim ini.
Hasil ini membuat the Reds sementara berada di peringkat 11 dengan koleksi angka satu. Selanjutnya, Virgil van Dijk dan kawan-kawan berhadapan dengan AFC Bournemouth.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
