REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia telah ditetapkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 pada 23 Juni 2023. Sejak saat itu, PSSI bergerak cepat untuk mematangkan persiapan meskipun sebelumnya sudah melakukan persiapan serupa untuk menggelar Piala Dunia U-20 2023 yang batal digelar karena penolakan terhadap Israel sebagai salah satu peserta dalam turnamen tersebut. 

Dengan waktu yang semakin dekat dengan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November 2023, PSSI terus mengebut persiapan Indonesia menjadi tuan rumah. Namun, survei nasional Lembaga Survei Indonesia (LSI) tentang sepak bola Indonesia pada periode 3-9 Agustus 2023 menunjukkan mayoritas responden tidak tahu bahwa Indonesia ditetapkan sebagai tuan rumah turnamen internasional tersebut. 

"Sebanyak 52 persen responden tidak tahu atau belum pernah mendengar berita itu," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan saat memaparkan hasil temuannya tersebut melalui zoom meeting, Ahad (20/8/2023).

Merespons ini, Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria berharap dukungan penuh dari masyarakat agar penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 bisa berjalan dengan sukses. Ia berharap masyarakat bisa menunjukkan kecintaan mereka terhadap sepak bola dengan ikut memeriahkan acara tersebut.

Pasalnya, hasil survei LSI di atas menunjukkan sepak bola sebagai olahraga paling difavoritkan dengan persentase 26,5 persen. Selain itu, mayoritas responden juga suka terhadap olahraga tersebut. Tercatat sebanyak 45,6 responden suka terhadap sepak bola dan 12,2 persen responden mengaku sangat suka terhadap sepak bola.

Tisha berharap hal itu dapat ditunjukkan dalam penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 nanti. Menurutnya ini menjadi langkah pertama bagi Indonesia yang baru pertama kali menjadi tuan rumah turnamen FIFA. Ke depan, kata dia, bukan tidak mungkin Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia senior.

"Kami dari PSSI sangat berharap dukungan dari masyarakat dengan memeriahkan Piala Dunia U-17 dengan datang ke stadion yang akan ada di empat kota. Kita harus menunjukkan bahwa benar kita negara yang suka bola. Kita negara yang ingin membuat industri sepak bola lebih meriah lagi. Piala Dunia U-17 sangat membutuhkan dukungan dari masyarakat," kata Ratu Tisha. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika