REPUBLIKA.CO.ID, HANGZHOU -- Tim panahan putri Indonesia dipaksa mengakui keunggulan Korea Selatan (Korsel) dalam partai perebutan medali perunggu di nomor compound tim Asian Games 2022 Hangzhou Cina, Kamis (5/10/2023) pagi WIB. Korsel berhak menyabet medali perunggu usai mengandaskan perlawanan Indonesia dengan total skor, 232-229.
Korsel, yang disingkirkan Cina Taipei di babak semifinal, langsung mengebrak di putaran pertama. Oh Yohyun dan kawan-kawan langsung mencetak perfect score, 60 poin dari jatah enam anak panah. Sementara Indonesia hanya mampu mencetak 58 poin setelah dua anak panah jatuh di sasaran dengan nilai sembilan.
Pada putaran kedua, Indonesia mampu mengimbangi penampilan Korsel. Ratih Zilizati dan kawan-kawan menorehkan 58 poin. Namun, di putaran ketiga, penampilan Indonesia sedikit goyah dan hanya mampu mengemas 54 poin setelah dalam satu kesempatan hanya mampu memetik poin enam.
Di sisi lain, Korsel mampu menjaga stabilitas dan konsistensi performa. Meski Indonesia bisa unggul pada putaran keempat dengan raihan 59 poin, Korsel mampu menutup pertandingan dengan memetik 57 poin di dua putaran terakhir. Dari total 24 anak panah, Korsel mencatatkan total 232 poin, berbanding 229 poin yang ditorehkan Indonesia dalam laga di Fuyang Yinhi Sports Center tersebut.
Sebelumnya, langkah tim panahan putri Indonesia untuk membidik satu tempat di partai final compound tim kandas di tangan India. Indonesia menyerah dengan skor total, 219-233, dari India di babak semifinal. India akhirnya berhasil merebut medali emas nomor compound tim putri usai menaklukkan Cina Taipei dengan kemenangan tipis, 230-229, di partai final.
Terlepas dari kegagalan di nomor compund tim putri, tim panahan diketahui sudah menyumbang medali buat kontigen Indonesia di gelaran Asian Games 2022. Diananda Khairunisa dan Riau Ega berhasil merebut medali perunggu kala tampil di nomor recurve beregu campuran pada Rabu (4/10/2023) kemarin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
