Selasa 10 Oct 2023 15:32 WIB

Pj Gubernur Jabar: Persiapan 2 Lapangan Latihan Piala Dunia U-17 Masih 70 Persen

Sementara tiga lapangan latihan di Bandung sudah siap sekitar 90 persen.

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin (tengah) menaiki bus pengumpan (feeder) Damri Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Pool Damri Kebon Kawung, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (10/10/2023). Pemerintah Provinsi Jawa Barat mulai menggelar uji coba perjalanan darat menggunakan bus pengumpan Damri BIJB Kertajati dari Kota Bandung menuju BIJB Kertajati, Kabupaten Majalengka. Hal itu menyikapi rencana perpindahan maskapai penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara ke BIJB Kertajati pada 29 Oktober mendatang.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin (tengah) menaiki bus pengumpan (feeder) Damri Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Pool Damri Kebon Kawung, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (10/10/2023). Pemerintah Provinsi Jawa Barat mulai menggelar uji coba perjalanan darat menggunakan bus pengumpan Damri BIJB Kertajati dari Kota Bandung menuju BIJB Kertajati, Kabupaten Majalengka. Hal itu menyikapi rencana perpindahan maskapai penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara ke BIJB Kertajati pada 29 Oktober mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Triadi Machmudin mengungkapkan progres persiapan dua dari lima lapangan latihan di Kota Bandung untuk mendukung gelaran Piala Dunia U-17 2023 masih 70 persen.

Bey Machmudin mengatakan, dari lima lapangan latihan yang disiapkan untuk Piala Dunia U-17, yakni lapangan ITB, Unpad, IPDN, Sidolig, dan Arcamanik, baru tiga sarana yang telah siap. Sementara lapangan Arcamanik dan ITB masih dipersiapkan dan diprediksi rampung dalam waktu dekat.

Baca Juga

"Dari lima itu, dua masih dalam persiapan. Sementara tiga sudah siap sekitar 90 persen, tapi sudah siap digunakan. Dua lainnya 70 persen, yakni Arcamanik dan ITB. Infrastruktur sudah, tapi akan segera selesai," kata Bey Machmudin di Bandung, Selasa (10/10/2023).

Sementara mengenai venue utama yakni Stadion Si Jalak Harupat, Bey mengatakan, sarana tersebut berdasarkan hasil peninjauan oleh PSSI sudah siap melaksanakan kompetisi sepak bola lima tahunan itu. "Setelah kami meninjau dengan Pak Ketum PSSI Erick Thohir, jadi Jalak Harupat digunakan dan sudah baik," ujarnya.

Demi gelaran Piala Dunia U-17, Bey mengatakan, bakal ada dukungan transportasi massal, yakni Kereta Cepat Whoosh dengan sistem bundling tiket Piala Dunia U-17. Bundling ini, dia melanjutkan, diharapkan tidak hanya mendongkrak penjualan tiket pertandingan Piala Dunia U-17 di Jabar, tetapi juga turut menjaring penumpang Whoosh.

"Kemungkinan ada promosi juga, jadi misalnya di-bundling dengan tiket KCIC. Khusus pada saat U-17 akan ada kereta khusus. Disesuaikan dengan jam pertandingan," ujar Bey menjelaskan.

Selain konektivitas dengan kereta cepat, Bey juga mengindikasikan akan ada konektivitas dengan transportasi penerbangan melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, walau masih menunggu perkembangan lebih lanjut, mengingat pertandingan yang dilaksanakan di Stadion Jalak Harupat adalah babak grup dan 16 besar.

Piala Dunia U-17 dijadwalkan berlangsung pada 10 November-2 Desember 2023 dan Stadion Si Jalak Harupat dijadwalkan menggelar pertandingan dari Grup C, Grup D, Grup E, dan Grup F, serta pertandingan babak 16 besar, sejak 11 November 2023.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement