REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Mooney VR46, Luca Marini, agaknya tetap berusaha menjaga peluang untuk bisa tampil di GP Indonesia, akhir pekan ini. Pembalap asal Italia itu akan tetap terbang ke Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), kendati diragukan untuk bisa mengaspal lantaran masih dalam proses pemulihan cedera.
Pembalap berusia 26 tahun itu diketahui mengalami cedera patah tulang selangka kiri. Cedera ini didapatkan Marini saat terlibat insiden tabrakan dengan rekan setimnya, Marco Bezzecchi, di sesi sprint race GP India, pertengahan bulan lalu.
Marini sudah menjalani operasi medis pada 27 September 2023, tapi dinilai belum cukup fit untuk turun di GP Jepang, dua pekan lalu. Kini, Marini membidik kesempatan untuk bisa tampil di GP Indonesia, yang bakal dihelat pada Jumat (13/10/2023) hingga Ahad (15/10/2023).
''Luca kembali. Dia sedang dalam perjalanan ke Indonesia,'' tulis salah satu unggahan di akun media sosial resmi tim Mooney VR46 seperti dilansir Crash, Rabu (11/10/2023). Unggahan itu pun dilengkapi dengan cuplikan video kala Marini tengah mengenakan setelan baju balap.
Telah menjalani proses pemulihan sejak akhir bulan lalu, Marini disebut-sebut punya peluang besar mendapatkan lampu hijau dari tim medis MotoGP untuk tampil di GP Indonesia. Namun, anak didik sekaligus adik tiri legenda MotoGP, Valentino Rossi, itu akan harus menghadapi tantangan tersendiri apabila diperkenankan tampil di GP Indonesia.
''Tes medis mungkin hanya akan menjadi formalitas buat Marini untuk tampil di GP Indonesia. Namun, pembalap itu sepertinya akan tetap mendapatkan sanksi long lap setelah kesalahan, yang berujung insiden di putaran pertama sesi sprint race GP India,'' tulis laporan Crash.
Terlepas dari potensi sanksi tersebut, kehadiran Marini, yang menempati peringkat kedelapan klasemen sementara pembalap musim ini, diharapkan bisa menambah kans tim Mooney VR46 untuk bisa mendulang poin dari GP Indonesia. Rekan setim Marini, Marco Bezzecchi, juga sempat diragukan tampil di GP Indonesia.
Namun, Bezzecchi dilaporkan tetap terbang ke Sirkuit Mandalika. Bezzechi, yang menempati posisi ketiga di klasemen sementara pembalap, berharap bisa mendapatkan lampu hijau dari tim medis MotoGP dan dinilai cukup fit untuk bisa turun di Sirkuit Mandalika.
Bezzecchi mengalami cedera patah tulang selangka kanan saat berlatih di kompleks latihan balap milik Rossi, akhir pekan lalu. Bezzecchi bahkan sempat melakoni operasi medis untuk bisa mempercepat proses pemulihan cedera tersebut dan tampil di GP Indonesia atau seri ke-15 dari 20 seri di gelaran MotoGP musim ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika