Rabu 01 Nov 2023 08:15 WIB

FIFA Sebut Hanya Arab Saudi yang Calonkan Diri Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

Australia mendadak tidak akan mengajukan tawaran untuk menjadi tuan rumah.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Logo Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA). FIFA mengonfirmasi Arab Saudi satu-satunya negara yang mencalonkan diri untuk Piala Dunia 2034.
Foto: AP
Logo Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA). FIFA mengonfirmasi Arab Saudi satu-satunya negara yang mencalonkan diri untuk Piala Dunia 2034.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mengonfirmasi Arab Saudi satu-satunya negara yang mencalonkan diri untuk Piala Dunia 2034. Batas waktu pencalonan Piala Dunia 2034 telah berlalu pada 31 Oktober 2023. FIFA hanya mengundang tawaran dari Asia dan Oseania untuk Piala Dunia tersebut.

Perebutan tuan rumah Piala Dunia 2034 kemudian menjadi pertarungan antara Arab Saudi dan Australia. Namun, mengutip dari The Mag, Australia secara misterius mengumumkan sebelum batas waktu, tidak akan mengajukan tawaran untuk menjadi tuan rumah.

Baca Juga

Kini telah dikonfirmasi oleh FIFA bahwa tenggat waktu telah berlalu dan memang, Arab Saudi menjadi satu-satunya yang mendaftarkan tawaran untuk Piala Dunia 2034 ini.

"FIFA telah mengonfirmasi Arab Saudi satu-satunya asosiasi sepak bola yang mengajukan tawaran menjadi tuan rumah Piala Dunia Putra 2034 sebelum batas waktu yang ditentukan," tulis FIFA, Rabu (1/11/2023). "Badan sepak bola dunia telah mengundang tawaran dari Asia dan Oseania untuk turnamen tersebut pada sampai 31 Oktober, dan Arab Saudi mengumumkan akan mengajukan penawaran hanya beberapa menit setelah pengumuman tersebut pada tanggal 4 Oktober."

Namun Australia menyatakan pada Selasa (31/10/2023) tidak akan mengajukan tawaran untuk menjadi tuan rumah turnamen tersebut, dan hanya Arab Saudi yang menjadi satu-satunya kandidat.

FIFA sebelumnya telah mengkonfirmasi bahwa Maroko, Portugal, dan Spanyol merupakan satu-satunya kandidat untuk Piala Dunia 2030. Namun pada awal bulan ini, FIFA mengumumkan bahwa pertandingan seratus tahun juga akan diadakan di Uruguay, Argentina, dan Paraguay.

FIFA mengatakan pihaknya sekarang akan melakukan dialog dengan para penawar mengenai visi acara dan metrik utama, infrastruktur, layanan, komersial, dan keberlanjutan serta hak asasi manusia, sebelum Kongres FIFA secara resmi menunjuk tuan rumah pada kuartal terakhir tahun 2024.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement