REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Mercedes Lewis Hamilton mengaku kecewa karena kembali tidak membukukan satu pun kemenangan di Formula 1 musim 2023. Hamilton, juara dunia tujuh kali yang juga memegang rekor F1 dengan 103 kemenangan kini sudah dua tahun tidak meraih kemenangan.
“Ini bukan tahun yang hebat dan tidak banyak yang bisa diambil darinya,” kata Hamilton, dikutip dari AFP, Senin (27/11/2023).
Saat ditanya mengenai apa yang akan ia persiapkan untuk mengarungi musim selanjutnya bersama Mercedes, pembalap Inggris itu tidak berkomentar banyak
“Musim selanjutnya? Saat ini, saya benar-benar tidak tahu. Kami telah belajar banyak tentang mobil kami dan sekarang semuanya tergantung pada tim,” ujar Hamilton.
Adapun Mercedes finis di posisi kedua pada klasemen konstruktor, di belakang Red Bull yang mendominasi musim 2023 melalui Max Verstappen yang membukukan 19 kemenangan musim ini.
Posisi kedua Mercedes ini pun diraih melalui George Russell dan Hamilton yang masing-masing finis di P3 dan P9 pada Grand Prix Abu Dhabi, akhir pekan lalu.
“Rasanya seperti kita menang dan itu luar biasa. Kami harus gembira dengan hal itu,” kata bos tim Mercedes Toto Wolff.
Kelegaan juga diungkapkan oleh Russell yang memuji cara berkendara yang sportif dari Charles Leclerc (Ferrari), yang ia nilai juga membantunya untuk meraih podium kedua Mercedes musim ini.
“Sungguh melegakan bisa membawa pulang mobil kami di P3. Saya tidak percaya ini hanya podium kedua tahun ini,” kata Russell.
“Ini merupakan musim yang penuh tantangan dan saya telah mengecewakan tim beberapa kali tahun ini, jadi saya senang dengan pencapaian ini,” ujarnya menambahkan.
Adapun Russell dan Hamilton masing-masing finis di posisi kedelapan dan ketiga pada klasemen pembalap.
Bagi kedua pembalap Inggris tersebut, musim ini adalah musim tanpa kemenangan dan musim tandus pertama Mercedes sejak 1952, serta menandai musim tanpa adanya pembalap Inggris atau tim Inggris yang memenangkan kemenangan dan gelar.
Sementara itu, Formula 1 musim 2024 akan dibuka di Bahrain pada 29 Februari hingga 2 Maret 2024, dengan Hamilton dan Russell masih berada di bawah naungan Mercedes untuk mengarungi musim mendatang.