Kamis 07 Dec 2023 18:16 WIB

Pelatih MU Lega, Sebut Timnya Berada di Arah yang Benar

Kemenangan melawan Chelsea sangat penting bagi MU.

Rasmus Hojlund (Kiri) dari Manchester dihadang Moises Caicedo dari Chelsea saat berebut bola pada pertandingan Liga Utama Inggris antara Manchester United dan Chelsea di Manchester, Inggris, Kamis (7/12/2023) dini hari WIB.
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Rasmus Hojlund (Kiri) dari Manchester dihadang Moises Caicedo dari Chelsea saat berebut bola pada pertandingan Liga Utama Inggris antara Manchester United dan Chelsea di Manchester, Inggris, Kamis (7/12/2023) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United Erik ten Hag mengatakan kunci kemenangan timnya dengan skor 2-1 melawan Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, Kamis WIB, adalah bermain sebagai sebuah kesatuan tim.

Pada laga itu, melalui dua gol Scott McTominay (19', 69') yang hanya dibalas satu gol Chelsea melalui Cole Palmer (45'), MU kembali meraih tiga poin setelah pada laga terakhir ditumbangkan Newcastle United dengan skor 0-1 di St James' Park.

Baca Juga

“Selalu pastikan Anda adalah tim. Anda bekerja sama. Jadi, ketika Anda memiliki kerja sama yang baik, itu soal komunikasi. Dan Anda memiliki organisasi yang bagus, baik di dalam maupun di luar kepemilikan. Dan kemudian Anda akan bermain bagus karena kami punya pemain brilian yang bisa membuat perbedaan," ucap Ten Hag, dilansir melalui laman resmi klub, Kamis (7/12/2023). 

The Reds Devils tampil dominan pada kemenangan itu. Sofascore mencatat, Setan Merah memiliki 45 persen penguasaan bola dengan 28 tendangan yang sembilan di antaranya tepat sasaran. Sedangkan The Blues, memiliki 55 persen penguasaan bola dengan 13 tendangan yang hanya tiga mengarah ke gawang yang dikawal Andre Onana.

"Saya sangat senang dengan jumlah peluang yang kami ciptakan. Dan saya pikir sangat menyenangkan bagi kami semua, juga bagi para penggemar kami, untuk menyaksikan kami bermain dan inilah yang kami inginkan," kata Ten Hag.

"Kita menuju ke arah yang benar. Kita tidak terganggu oleh kritik di sekitar kita, tapi kita adalah diri kita sendiri. Kita sangat kritis terhadap diri kita sendiri. Kami tahu kami tidak cepat puas dan bahagia dan kami selalu ingin melakukan yang lebih baik," lanjutnya.

Namun, meski senang dengan kemenangan melawan Chelsea, pelatih asal Belanda itu sedikit menyayangkan timnya yang gagal mendulang banyak gol karena pada 30 menit pertama mendapatkan banyak peluang emas.

“Ya, menurut saya begitu, tapi tidak membuat frustrasi. Pada akhirnya, kami menang. Tapi kami bisa saja membuat hidup kami lebih mudah, ketika Anda bisa mencetak tiga gol dalam 30 menit pertama," ucap Ten Hag.

Lebih lanjut, mantan pelatih Ajax Amsterdam itu memuji penampilan McTominay yang kembali menunjukkan ketajamannya sebagai seorang gelandang. Ia mengatakan, ketajaman top skor sementara tim di Liga Inggris dengan lima gol itu tidak terlepas dari gaya permainannya yang meminta pemain timnas Skotlandia itu bermain dengan lebih maju ke depan.

"Dalam taktik kami, dalam perencanaan kami, rencana permainan kami sering kali adalah kami ingin dia tampil tinggi. Jadi tim harus mewujudkannya, agar dia bisa tampil tinggi, bisa berada di posisi yang berada di sekitar striker, dan kemudian dia bisa berlari. Dan kemudian dia juga memiliki penyelesaian akhir yang sangat bagus," ujar dia.

Berkat kemenangan ini, MU berada di posisi keenam klasemen sementara dengan 27 poin, terpaut sembilan poin dari Arsenal yang ada di puncak klasemen. Sementara itu, Chelsea masih tetap di posisi ke-10 dengan 19 poin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement