REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---JakOne Mobile Indonesia Damper Class National Championship 2023 sukses menggelar putaran finalnya di G Town Square, Gading Serpong, Tangerang pada 8-10 Desember kemarin. Pergelaran tersebut diikuti oleh sekitar 200 peserta dari 24 tim yang berbeda, dengan total hadiah hingga Rp 100 juta, yang merupakan nominal yang paling tinggi dari putaran sebelumnya.
Pelaksanaan putaran final kejuaraan tersebut dinaungi oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang diselenggarakan oleh Banteng Motorsport sebagai promotor, didukung oleh berbagai sponsor seperti JakOne mobile dan Bank DKI serta didukung penuh oleh LOCTITE.
JakOne Mobile Indonesia Damper Class National Championship 2023 merupakan pergelaran kejuaraan nasional balap Mini 4 WD yang mempertemukan para penggiat Mini 4 WD tanah air, yang dilakukan untuk menarik lebih banyak komunitasnya di seluruh Indonesia.
“Putaran kelima yang sekaligus merupakan putaran final dari pergelaran kejuaraan nasional untuk damper class ini sangat semarak. Selain antusiasme dari para tim yang bertanding di laga final ini, para penonton dan penggiat damper class pun memenuhi area turnamen untuk memberikan dukungan kepada tim favorit mereka,” kata Bimo Pradikto, Team Director Banteng Motorsport, dalam siaran pers, Selasa (12/12/2023).
Putaran final ini sekaligus menutup perhelatan JakOne Mobile Indonesia Damper Class National Championship tahun ini, setelah sebelumnya dilakukan sebanyak empat putaran di lokasi yang berbeda. Sepanjang tahun 2023, kejuaraan ini telah menawarkan total hadiah Rp 325 juta.
Tidak berhenti di situ, IMI pun berencana untuk melanjutkan kesuksesan tersebut di tahun depan. Bahkan, disinyalir bahwa akan ada dua jenis kejuaraan yang berbeda.
Bimo Pradikto mengungkapkan, “Selama dua tahun terakhir, kami konsisten dengan kategori damper class. Oleh karena itu, tahun depan kami berencana untuk mengembangkan turnamen ini dengan menghadirkan juga kategori Indonesia Open Class.”
Indonesia Open Class merupakan kelas balap yang hanya bisa diikuti oleh Mini 4 WD dengan modifikasi tertentu yang menggunakan suku cadang Tamiya original. Dalam mempertandingkan kelas tersebut, sirkuit yang digunakan cenderung tidak biasa dan berkelok-kelok.
Sehingga, Mini 4 WD yang dibalapkan harus terlebih dahulu melalui beberapa modifikasi khusus. Salah satu faktor modifikasi yang menjadi penentu kemenangan adalah chassisnya, yang pada umumnya menggunakan chassis MS yang berbentuk seperti sirip atau casis SM standard.
“Untuk saat ini, kami belum bisa memberikan informasi terkait tanggal dan lokasi penyelenggaraan turnamen tahun depan. Namun, kami yakin akan lebih semarak dan menarik lagi. Bagi para penggemar Mini 4 WD tanah air, tunggu tanggal mainnya!” kata Bimo Pradikto.
Ikuti Whatsapp Channel Republika