REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyerang Brasil, Neymar, tidak akan pulih tepat waktu untuk bermain di Copa America tahun depan setelah menjalani operasi lutut. Kabar buruk untuk Selecao ini disampaikan dokter tim nasional Rodrigo Lasmar, Selasa (19/12/2023).
Pencetak gol terbanyak Brasil itu menjalani operasi bulan lalu setelah mengalami robek anterior cruciate ligament (ACL) dan meniskus di lutut kirinya saat menjalani laga internasional pada Oktober lalu.
Lasmar, yang melakukan operasi tersebut, mengatakan bahwa pemain berusia 31 tahun itu diperkirakan tidak akan fit hingga Agustus. Mereka tidak berniat mengambil jalan pintas dalam proses pemulihan agar dia bisa bermain di turnamen pada 20 Juni-14 Juli di Amerika Serikat.
"Tidak akan ada waktu, masih terlalu dini, tidak ada gunanya melewatkan langkah untuk pulih lebih cepat dan mengambil risiko yang tidak perlu," kata Lasmar kepada stasiun radio Brasil, Radio 98 FM, dikutip Reuters, Rabu (20/12/2023).
Lasmar berharap Neymar akan siap untuk kembali pada Agustus 2024, atau awal musim kompetisi baru di Eropa. Brasil, kata dia, harus bersabar.
"Berbicara tentang kembalinya sebelum sembilan bulan masih terlalu dini. Sangat penting untuk memiliki waktu yang dibutuhkan tubuh untuk membangun ligamen itu. Harapannya adalah bahwa setelah waktu ini, dia akan pulih pada level yang tinggi," ujar Lasmar.
Neymar bergabung dengan tim Liga Pro Saudi, Al-Hilal, pada bulan Agustus lalu. Namun mantan penyerang Barcelona dan Paris Saint-Germain ini hanya bermain dalam lima pertandingan saat ia berjuang melawan cedera otot.
Brasil berada di Grup D Copa America 2024 bersama Kolombia, Paraguay, dan satu tim dari kualifikasi CONCACAF.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
