REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti memutuskan menarik diri dari keikutsertaannya di turnamen Malaysia Open dan India Open 2024. Alasan mundur ganda putri terbaik Indonesia ini adalah demi memaksimalkan pemulihan cedera Apri.
Malaysia Open berlangsung pada 9-14 Januari. Adapun India Open digelar pada 16-21 Januari.
Pelatih Eng Hian mengatakan, keputusan ini diambil setelah berdiskusi dengan Kabid Binpres dan tim dokter PBSI.
"Setelah berdiskusi dengan Kabid Binpres dan tim dokter PBSI dalam hal ini adalah Prof Nicolaas (C. Budhiparama), bahwa memang lebih baik memberikan waktu istirahat yang lebih panjang untuk Apriyani dalam proses pemulihan cedera betisnya. Jadi saya memutuskan untuk menarik keikutsertaan Apri/Fadia di Malaysia dan India Open 2024 pekan depan," kata Eng Hian dalam keterangan resmi PBSI, Jumat (5/1/2024).
Lebih lanjut, Eng Hian menjelaskan kondisi Apri memperlihatkan perkembangan yang menggembirakan. Namun tetap diperlukan waktu untuk benar-benar siap bertanding 100 persen.
"Kondisi Apri cukup bagus tapi kami mau lihat 10 hari ke depan lagi, kami mau dia benar-benar siap 100 persen baru kembali bertanding. Mengenai Race to Olympics, biar kami di tim kepelatihan yang memikirkannya, dia hanya perlu fokus di penyembuhan," kata Eng Hian.
Selain Apri/Fadia, pasangan Ribka Sugiarto/Lanny Tria Mayasari juga dipastikan mundur karena Ribka mengalami sakit. "Ribka ada sakit dan sampai hari ini belum bisa kembali latihan jadi saya juga menarik Ribka/Lanny dari Malaysia Open," ujar Eng Hian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
