Rabu 17 Jan 2024 23:03 WIB

Onana Kembali Berlatih dengan Kamerun, Berpeluang Tampil Lawan Senegal

Onana sebelumnya absen pada laga perdana Kamerun melawan Guinea.

Andre Onana, kiper Kamerun dan Manchester United.
Foto: AP Photo/Jon Super
Andre Onana, kiper Kamerun dan Manchester United.

REPUBLIKA.CO.ID, ABIDJAN -- Kiper Andre Onana kemungkinan akan masuk dalam susunan pemain Kamerun untuk pertandingan kedua Grup C Piala Afrika pada Sabtu (20/1/2024) dini hari WIB, setelah kembali berlatih dengan tim pada Rabu (17/1/2024). Kamerun akan menghadapi juara bertahan Senegal.

Onana absen pada pertandingan pembukaan Kamerun di Piala Afrika melawan Guinea pada Selasa (16/1/2024) dini hari WIB. Sebab, ia tiba di Stade Charles Konan Banny de Yamoussoukro beberapa jam sebelum kick-off setelah sehari sebelumnya membela Manchester United melawan Tottenham Hotspur di Liga Primer Inggris.

Baca Juga

Onana terbang dengan pesawat jet pribadi ke Pantai Gading, tapi tak bisa mendarat ke ibu kota Pantai Gading Yamoussoukro sehingga harus mendarat di Abidjan. Dari Abidjan, ia harus menempuh perjalanan darat selama tiga jam yang menyebabkan keterlambatannya.

Keputusan untuk mengizinkan pemain berusia 27 tahun itu untuk tidak tampil pada pertandingan pembuka Kamerun menimbulkan kontroversi di antara para pendukung Indomitable Lions.

Dalam sebuah wawancara setelah kedatangannya di Pantai Gading, Onana mengatakan kepada wartawan tentang sulitnya tarik-menarik loyalitas antara klub dan negara, terutama bagi para pemain internasional Afrika yang dipaksa meninggalkan klub Eropa mereka di pertengahan musim untuk berkompetisi di Piala Afrika.

"Ini seperti memilih antara ayah dan ibu saya, tetapi negara saya yang utama, itulah mengapa saya di sini," katanya

"Biarkan orang-orang terus mengkritik saya. Saya sudah terbiasa dengan itu. Saya melakukan apa yang baik untuk negara saya," tambah Onana.

Onana memiliki sejarah yang tidak mulus bersama Kamerun setelah menembus tim nasional saat masih remaja di Ajax Amsterdam.

Dia menolak panggilan ke putaran final Piala Afrika 2017, yang kemudian dimenangkan Kamerun. Pada Piala Dunia 2022 di Qatar, ia dipulangkan setelah satu pertandingan karena bertengkar dengan pelatih Rigobert Song. Namun hubungan keduanya membaik.

Ia sempat berlaga di edisi terakhir Piala Afrika dua tahun lalu, hanya beberapa bulan setelah kembali dari hukuman larangan doping.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement