Kamis 18 Jan 2024 08:30 WIB

Qatar Tim Pertama Amankan Tiket ke Babak Gugur Piala Asia, China di Ujung Tanduk

Qatar lolos sebagai juara Grup A berbekal dua kemenangan.

Penyerang Qatar Akram Afif.
Foto: EPA-EFE/Noushad Thekkayil
Penyerang Qatar Akram Afif.

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Qatar memperbaiki performa buruk tersingkir dari Piala Dunia di rumah sendiri pada 2022 dengan tampil meyakinkan di Piala Asia. Tuan rumah sekaligus juara bertahan ini menjadi tim pertama yang melaju ke babak gugur turnamen pada Kamis (18/1/2024) dini hari WIB setelah menang 1-0 atas Tajikistan.

Akram Afif mencetak gol ketiganya dalam dua pertandingan untuk memastikan kemenangan di Stadion Al Bayt dan memastikan Qatar lolos sebagai juara Grup A.

Baca Juga

Poin maksimal dari dua pertandingan pembuka telah memberikan tim asuhan Bartolome Lopez ini awal yang sempurna untuk mempertahankan gelar juara Piala Asia di rumah sendiri.

Afif melanjutkan performa apiknya pada laga ini. Ia melepaskan tendangan yang melewati kiper Tajikstan Rustam Yatimov pada menit ke-17 untuk mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan ini.

Sang penyerang telah berbicara tentang keinginannya untuk kembali ke Eropa setelah bermain di Spanyol dan Belgia pada awal kariernya. Ia sepertinya akan mendapatkan banyak tawaran atas penampilannya sejauh ini untuk Qatar sebagai pencetak gol terbanyak turnamen.

Tajikistan mengakhiri pertandingan dengan 10 pemain setelah Amadoni Kamolov diusir keluar lapangan pada menit ke-81.

China berjuang

Setelah hasil imbang secara beruntun, China sepertinya membutuhkan setidaknya satu poin melawan Qatar untuk dapat melaju ke babak gugur.

Hasil imbang 0-0 melawan Lebanon membuat harapan kedua negara untuk mencapai babak 16 besar menjadi tidak seimbang.

China merupakan perempat finalis dalam dua edisi terakhir Piala Asia dan berada di peringkat kedua Grup A dengan dua poin. Namun mereka memiliki tugas berat untuk menghadapi Qatar di pertandingan terakhirnya dan berisiko disalip oleh Lebanon atau Tajikistan.

"Kami tahu bahwa kami bergantung pada diri kami sendiri dan itu adalah sesuatu yang setiap tim ingin berada di posisi itu sebelum pertandingan terakhir," kata pelatih China Aleksandar Jankovic. "Tidak masalah (jika) kami bermain melawan negara tuan rumah. Qatar dengan pengalaman Piala Dunia mereka, kami masih bergantung pada diri kami sendiri dan saya selalu suka berada dalam situasi seperti ini."

Lebanon kalah 0-3 dari Qatar di pertandingan pembuka dan berada di dasar klasemen grup dengan satu poin. Namun mereka masih memiliki kesempatan untuk lolos. Lebanon, China dan Tajikistan masih bisa melaju sebagai runner-up atau salah satu dari tim peringkat ketiga terbaik.

"Ini adalah poin yang sangat penting bagi kami terutama setelah kekalahan yang sulit melawan Qatar," kata pelatih Lebanon Miodrag Radulovic. "Kami membentur dua tiang gawang, tapi sayangnya kami tidak mencetak gol lagi. Saya puas dengan poin ini karena kami masih berada dalam permainan sampai akhir untuk babak berikutnya."

 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement