REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Kabar kurang sedap untuk penggemar Juventus. Ini terkait amunisi tim tersebut.
Juve akan menghadapi tuan rumah Lecce pada giornata ke-21 Serie A. Duel ini berlangsung di Stadion Comunale Via del Mare, Senin (22/1/2024), pukul 02.45 WIB. Sepertinya kubu tamu tidak diperkuat Adrien Rabiot dan Federico Chiesa.
Pelatih I Bianconeri, Massimiliano Allegri mengonfirmasi hal itu. Ia membuat perhitungan matang. Ia memutuskan berdasarkan situasi di sesi latihan terakhir jelang kunjungan ke markas I Salentini.
"Besok tidak akan ada Rabiot dan Chiesa. Rabiot mengalami cedera betis, sementara Chiesa mengalami masalah lutut, dan akan dievaluasi dalam beberapa hari ke depan," kata Allegri dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia.
Meski tak bisa diperkuat dua andalan, sang arsitek menjamin timnya dalam kondisi bagus. Ada kegembiraan nyata. Amunisi tersisa bekerja keras ketika berlatih.
Pada saat yang sama, Allegri tetap berusaha rendah hati. Seperti biasa, ia selalu memuji kekuatan lawan. Kali ini Lecce. Menurutnya, atmosfer di Via del Mare selalu menghadirkan ketidaknyamanan.
"Mereka tim yang mampu menciptakan peluang, dan bertahan dengan sangat baik. Mereka selalu meraih poin dalam empat pertandingan kandang terakhir," ujar juru taktik kelahiran Livorno ini.
Juventus sedang bagus-bagusnya. Juve tak terkalahkan di 17 pertandingan terakhir. Hitungannya dari berbagai ajang.
Sebanyak 14 di antaranya berhasil dimenangkan. Sinyal bahaya untuk setiap lawan. Pertahanan I Salentini siaga satu.
Andai berjaya di partai ini, si Nyonya Tua naik ke puncak klasemen sementara. Pasalnya, Inter Milan sedang bertugas di Piala Super Italia. Jelas, kubu hitam-putih bakal memanfaatkan kesempatan di depan mata, sebaik mungkin.
"Ini tiga poin penting. Inter tim kuat dan difavoritkan. Terpenting kami ambil poinnya dulu," ujar Allegri.
Ia diminta berbicara tentang Dusan Vlahovic. Menurut Allegri, Vlahovic sudah berkembang pesat. Ini bukan sekadar perkara teknis.
Secara natural kemampuan olah bola pria Serbia itu tak perlu diragukan. Ini tentang aspek mentalitas. Jika semuanya sudah selaras, maka sang bomber bakal sulit dihentikan.
"Cara dia memainkan pertandingan, dia lebih tenang. Sebuah langkah maju yang dia ambil menuju kedewasaan penuh," ujar Allegri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
