REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United dilaporkan telah mengambil ‘langkah konkret’ menuju penandatanganan bintang Juventus Gleison Bremer. Diperkirakan akan terjadi perombakan di United ketika Sir Jim Ratcliffe dan INEOS mengambil kendali operasional sepak bola, dengan posisi bek tengah dianggap sebagai salah satu area perubahan signifikan di Old Trafford.
Kontrak Raphael Varane akan berakhir pada musim panas nanti setelah United memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya selama satu tahun, sementara Victor Lindelof juga diperkirakan akan meninggalkan klub, bersama dengan Jonny Evans.
Itu akan membuat Ten Hag hanya memiliki dua bek tengah senior, Lisandro Martinez dan Harry Maguire, yang berarti mereka akan mencari beberapa bek lagi di musim panas.
Setan Merah telah dikaitkan dengan kepindahan Matthijs De Ligt, yang berkembang pesat di bawah asuhan Ten Hag di Ajax tetapi sejak itu kesulitan untuk menemukan kakinya di Juventus dan sekarang Bayern Munich, yang kabarnya ingin ia tinggalkan untuk mencari lebih banyak waktu bermain.
Calciomercato (melalui Sport Witness) mengklaim bahwa mereka juga telah mengambil ‘langkah nyata’ dalam upaya untuk ‘memahami apakah kepindahan ke Old Trafford adalah sesuatu yang diminati oleh pemain [Bremer] dan apakah Juventus akan menjualnya’.
Laporan tersebut mengeklaim Ten Hag menginginkan seorang bek yang kuat secara fisik, nyaman dalam penguasaan bola dan dengan ‘kemampuan antisipasi’.
Tuttosport menganggap Bremer adalah kandidat yang ‘ideal’ mengingat persyaratan tersebut dan pertemuan pertama antara United dan Juventus dapat diharapkan terjadi dalam ‘waktu yang tidak terlalu dekat’. Mungkin hari ini bukan jam makan siang.
Dikatakan bahwa klub Serie A tersebut telah memberi tahu United bahwa Bremer – yang bergabung dari Torino seharga 44 juta euro atau sekira Rp 748 miliar pada musim panas 2022 – tidak akan diizinkan pergi dengan harga kurang dari 70 juta euro atau sekira Rp 1,2 triliun, tetapi itu adalah harga yang 'menggoda' Ratcliffe dan orang-orangnya.
Bremer telah menjadi starter di setiap pertandingan liga untuk Nyonya Tua musim ini, membantu mereka menjaga 12 clean sheet dalam 22 pertandingan saat mereka tertinggal satu poin dari Inter Milan dalam pertarungan memperebutkan Scudetto.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
