Jumat 08 Mar 2024 04:52 WIB

Pengelola Siap Rapikan Rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno untuk Laga Timnas Vs Vietnam

Pengelola GBK janjikan tak ada kegiatan apa pun di SUGBK dalam dua pekan ke depan.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Suasana Stadion Utama Gelora Bung Karno (ilustrasi).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Suasana Stadion Utama Gelora Bung Karno (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta akan menjadi sorotan dunia pada 21 Maret 2024. Pasalnya, stadion kebanggaan bangsa Indonesia ini akan menjadi tempat pertandingan lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026, tepatnya pukul 20.30 WIB.

Timnas Indonesia akan menjamu salah satu musuh bebuyutan di lapangan hijau, yakni Vietnam. Selain persiapan pemainnya yang tak kalah penting adalah persiapan Venue pertandingan dalam hal ini SUGBK Senayan Jakarta.

Baca Juga

Beberapa waktu lalu saat menjamu Thailand dalam laga uji coba Timnas Indonesia U-20 rumput SUGBK sempat menjadi sorotan. Karena warnanya tak hijau segar, dan di beberapa lokasi tumbuhnya tidak merata.

Kepala Unit SUGBK Bangun Didik Susantoro ketika dihubungi Republika.co.id, Kamis (7/2024), mengatakan pihaknya terus melakukan perawatan rumput SUGBK.

"Insya Allah kami dari pihak GBK sedang terus melakukan perawatan rumput lapangan SUGBK untuk memberikan pelayanan yang terbaik saat laga tanggal 21 Maret 2024," kata Bangun.

Bangun juga menambahkan kalau dalam dua pekan ke depan tak ada kegiatan apa pun di SUGBK. "Tidak ada kegiatan apa pun di SUGBK hingga 21 Maret 2024. Kami juga menyiapkan infrastruktur pendukung kegiatan baik untuk penonton nanti dan juga untuk tim yang bertanding," ungkap Bangun. 

Timnas Indonesia membutuhkan kemenangan dalam pertandingan nanti. Pasalnya kurang sepekan ke depan, tepatnya 26 Maret 2024, tim asuhan Shin Tae-yong akan bertandang ke markas Vietnam.

Saat ini Indonesia baru mengoleksi satu poin dari dua kali bermain. Tim Merah-Putih berada di dasar klasemen Grup F, di bawah Irak, Vietnam, dan Filipina.  

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement