REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Fransesco Totti membuat pernyataan mengejutkan. Ia seperti meminta AS Roma mempertimbangkan untuk melepas Paulo Dybala.
Totti merupakan legenda hidup Roma. Dybala salah satu bintang I Giallorossi era terkini. Jika dalam keadaan fit, La Joya terbiasa menjadi pembeda di lini depan pasukan ibu kota.
Dalam wawancara dengan Il Corriere dello Sport, Totti diminta berbicara tentang Dybala. Ia mengakui La Joya berada di level pemain top. Namun, semua harus kembali pada rencana dan target klub di musim depan.
"Jika saya seorang direktur, saya akan berpikir tentang pesepak bola yang memainkan 15 pertandingan dalam setahun," kata sosok berusia 47 tahun itu, dikutip dari Football Italia, Selasa (19/3/2024).
Menurutnya, seorang Direktur memikirkan sesuatu yang efektif. Patokannya di target klub. Itu berarti, termasuk mengevaluasi kontribusi pemain, agar tujuan tercapai.
Harus ada penilaian, jika terdapat pemain yang tak tersedia di banyak pertandingan. Manajemen perlu membuat keputusan. Sehingga bisa diperoleh solusi terbaik untuk semua pihak.
"Totti telah mengubah pendiriannya terhadap Dybala. Pada Januari lalu, ia meminta Giallorossi harus mempertahankan pemain Argentina itu dengan cara apa pun," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia.
Di sepanjang musim ini bergulir, La Joya tampil dalam 28 pertandingan. Hitungannya dari berbagai ajang. Selama periode tersebut, eks Juventus itu mencetak 14 gol dan menyumbang tujuh assists.
Tak bisa dimungkiri, Dybala sering mendekam di ruang perawatan. Permasalahan tersebut sering dialaminya selama bertahun-tahun. Termasuk ketika yang bersangkutan masih di Juve.
Musim ini, ia sudah absen di 13 pertandingan. Itu termasuk laga pada akhir pekan lalu. Roma susah payah meraih kemenangan 1-0 atas Sassuolo di Stadion Olimpico.
Kontrak Dybala bersama Roma hingga Juni 2025. Artinya tersisa lebih dari setahun lagi. Jika tak tercapai perpanjangan kerja sama, La Joya bakal berstatus agen bebas nantinya.
Tentu saja I Lupi menghindari hal itu. Caranya, dengan menawarkan kontrak baru, atau menjual juara Piala Dunia 2022 itu dalam waktu dekat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
