REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Deputi IV Kementerian Pemuda dan Olahraga Bidang Pembinaan Prestasi Surono menegaskan cabang olahraga unggulan tak usah risau perihal dana pemusatan latihan nasional (pelatnas) SEA Games 2025 Thailand.
Dalam keterangan resmi, Rabu (8/5/2024), pemerintah akan mengusulkan dana tambahan untuk menggelar pemusatan latihan nasional (pelatnas) jangka panjang untuk persiapan menghadapi SEA Games 2025 Thailand.
"Kalau anggaran tambahan itu dapat, akan kita segera pelatnaskan persiapan menghadapi SEA Games 2025 untuk cabor unggulan," ujar Surono.
Surono juga mengatakan proses pembinaan jangka panjang sejumlah cabang olahraga tidak akan terputus. "Jika terputus, maka kita harus mulai dari nol lagi," ungkap Surono.
Surono mencontohkan negara-negara lainnya yang melakukan pembinaan olahraga jangka panjang mengalami kenaikan prestasi dari tahun ke tahun.
"Namun jika program Pelatnas di Indonesia terputus selama setahun misalnya, maka kita harus memulainya lagi dari nol," katanya.
Untuk itu, pihaknya mengusulkan dana tambahan Pelatnas, karena ada beberapa agenda multievent penting. Selain untuk persiapan SEA Games 2025, juga untuk para atlet junior untuk persiapan Asian Youth Games di China, serta Olympic Youth Games di Dhaka pada 2025 mendatang.
"Jadi kami tidak akan memutus mata rantai pembinaan terutama bagi cabang olahraga unggulan. Agar prestasi tetap terjaga," katanya.