REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Guinea 0-1 pada play-off Olimpiade Paris 2024 di Stadion INF Clairefontaine, Paris, Prancis, semalam.
Pada laga itu, Garuda Muda dihukum dua penalti dengan pelatih Shin Tae-yong dapat kartu merah.
Duel bersejarah yang nyaris membawa Indonesia ke kompetisi olahraga terakbar sedunia itu menjadi lebih berkesan karena hadirnya Presiden FIFA Gianni Infantino menyaksikan disepanjang pertandingan.
Gianni beberapa kali muncul di layar kamera, duduk berdampingan dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan
Presiden Federasi Sepak Bola Guinea Bouba Sampil. "Senang sekali bisa berada di Clairefontaine/Paris bersama Presiden Asosiasi Sepak Bola Indonesia dan Federasi Sepak Bola Guinea, Erick Thohir dan Bouba Sampil, untuk menyaksikan tim final lolos ke turnamen sepak bola putra," tulisnya di sosial media, Jumat (10/5/2024).
Seusai pertandingan dan hasil akhir diperoleh, Gianni pun memberikan pesan khusus kepada pecinta sepak bola Indonesia.
"Pesan saya kepada semua orang di negara pecinta sepak bola Indonesia adalah bangga dengan tim Anda dan terus mendukung mereka dengan semangat yang sama karena mereka bergerak ke arah yang benar," ujarnya.
Gianni menekankan bahwa dia adalah saksi permainan Garuda Muda saat bermain melawan Guinea.
"Saya menyaksikan mereka bermain di Clairefontaine/Paris hari ini dan dapat dikatakan bahwa tim tersebut melewatkan kualifikasi bersejarah untuk Olimpiade dengan selisih yang sangat tipis," kata Gianni.
Lebih lanjut, atas prestasi yang diraih persepakbolaan Indonesia tersebut, Gianni menyampaikan terimakasih kepada Ketua Umum PSSI dan orang - orang yang mendukungnya. Dia pun menegaskan kembali dukungan FIFA untuk sepakbola Indonesia.
"Terima kasih kepada semua orang di @pssi, yang dipimpin oleh Presiden Erick Thohir, atas kerja luar biasa yang telah dilakukan sejauh ini dan FIFA akan terus mendukung Anda di jalur ini," kata Gianni.
Menanggapi Gianni, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, dukungan dan perhatian Presiden FIFA sangatlah luar biasa. Itu dibuktikan dengan kehadiran Gianni dalam laga Garuda Muda melawan Guinea.
"Dan apa yang sudah kami capai dalam memajukan persepakbolaan Indonesia tidak terlepas dari kepercayaan dan dorongan Bapak Gianni," ujarnya.