Kamis 08 Dec 2022 07:55 WIB

Enam Sprint Race Ramaikan Formula 1 2023

Sprint race jadi tontonan populer sepanjang akhir pekan Grand Prix.

Pembalap Aston Martin Lance Stroll dari Kanada beraksi selama latihan Formula Satu Grand Prix Abu Dhabi, di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab Sabtu, 19 November 2022. Formula 1 pada Rabu (7/12/2022) mengumumkan sebanyak enam balapan sprint akan meramaikan musim 2023.
Foto: AP/Hussein Malla
Pembalap Aston Martin Lance Stroll dari Kanada beraksi selama latihan Formula Satu Grand Prix Abu Dhabi, di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab Sabtu, 19 November 2022. Formula 1 pada Rabu (7/12/2022) mengumumkan sebanyak enam balapan sprint akan meramaikan musim 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Formula 1 pada Rabu (7/12/2022) mengumumkan sebanyak enam balapan sprint akan meramaikan musim 2023. Jumlah ini dua kali lebih banyak dari yang telah mereka gelar pada 2021 dan 2022.

Balapan sejauh 100 km itu telah menjadi tontonan tambahan yang populer pada sepanjang akhir pekan Grand Prix sejak diperkenalkan pertama kalinya pada tahun lalu.

Baca Juga

F1 pada September juga telah mengumumkan rencana mereka untuk menggelar dua kali lipat lebih banyak sprint untuk 2023.

Tahun depan, balapan yang menentukan posisi start untuk Grand Prix itu akan digelar di Baku (Azerbaijan), Red Bull Ring (Austria), Spa-Francorchamps (Belgia), Losail (Qatar), Circuit of the Americas (Amerika Serikat) dan Interlagos (Sao Paulo).

Interlagos meneruskan reputasinya setelah menjadi tuan rumah sprint untuk 2021 dan 2022.

Pada akhir pekan dengan format sprint race, sesi kualifikasi selama satu jam dimajukan ke Jumat, untuk menentukan posisi start sprint pada Sabtu. Sedangkan posisi finis sprint race akan menentukan starting grid untuk balapan Grand Prix pada hari berikutnya.

Musim ini poin sprint race diperbanyak, yaitu delapan poin untuk pemenang, tujuh untuk runner-up dan seterusnya hingga satu poin untuk pebalap yang finis P8.

Di Grand Prix Emilia Romagna di Imola pada April, juara dunia dua kali Max Verstappen menyapu bersih poin maksimal pada akhir pekan itu, meraup 34 poin setelah memenangi sprint dan Grand Prix serta mencetak lap tercepat di balapan. CEO F1 Stefano Domenicali menyambut gembira penambahan jumlah sprint race pada tahun depan.

"Kita telah melihat reaksi yang sangat positif terhadap ajang sprint F1 selama dua tahun pertama berjalan, dan kami tidak sabar lagi untuk membawa aksi lebih banyak kepada para penggemar dengan enam ajang tahun depan, termasuk sprint F1 pertama kami di Austin," kata Domenicali.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement