Rabu 31 Mar 2010 01:26 WIB

Polisi Tetapkan 6 Anggota 'Viking' Jadi Tersangka

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Endro Yuwanto

The Viking Persib Bandung

PURWAKARTA--Enam pelajar SMP dan SMK yang ada di Kabupaten Purwakarta, menjadi tersangka kasus pengrusakan bus 'Warga Baru; jurusan Purwakarta-Kampung Rambutan, di flyover Jalan Raya Tol Sadang, Desa Ciwangi, Kecamatan Bungurasi.

Enam tersangka tersebut, merupakan anggota Viking cabang Purwakarta yang merupakan suporter kesebelasan Persib Bandung. Karena usianya di bawah 17 tahun, mereka tidak ditahan.

Kepala Unit Buru Sergap (Buser) Satreskrim Polres Purwakarta, Ipda Heri Nurcahyo, mengatakan, pada Jumat (26/3) dini hari, sekitar 50 anggota Viking yang menggunakan 30 kendaraan roda dua, mencegat bus 'Warga Baru' Nopol B 7948 PD, yang dikemudikan oleh Sujamin (58 tahun) warga Kecamatan Cikaum Kabupaten Subang.

Anggota Viking yang masih berusia belia tersebut, menduga bus yang baru keluar dari GT Sadang membawa rombongan suporter Persija 'The Jack'. Tanpa pikir panjang, mereka melempari bus dengan menggunakan batu dan botol. Akibatnya, kaca depan dan ke dua samping bus rusak parah. Beruntung, sopir dan kernetnya bisa menyelamatkan diri dari aksi anarkis suporter Viking tersebut.

Gerombolan suporter itu membubarkan diri, setelah polisi yang sedang patroli mendatangi lokasi. Akan tetapi, empat dari 30 kendaraan roda dua yang digunakan puluhan suporter itu, tertinggal di lokasi. Sehingga, polisi mengamankan empat motor sebagai barang bukti.

Dari identitas kepemilikan motor itu, polisi berhasil mengamankan enam tersangka tersebut. ''Enam tersangka itu, menggunakan nama samaran seperti Badrun, Cedet, Ranger, Erik dan Dogol,'' kata Heri, kepada Republika., Selasa (30/1).

Bila terbukti, kata Heri, mereka dijerat dengan pasal berlapis, yakni Pasal 4006 tentang pengrusakan dan Pasal 170 tentang pengrusakan terhadap barang yang dilakukan secara bersama-sama. Tentunya, dengan ancaman enam tahun kurungan penjara.

Menurut pengakuan Sopir Bus 'Warga Baru', Sujamin, pada saat itu dia baru kembali dari Jakarta setelah disewa oleh PT KAI, untuk membawa penumpang KA Parahyangan yang anjlok di Sukatani. Akan tetapi, dirinya tak membawa suporter 'The Jack' dari Jakarta ke Purwakarta. ''Penumpangnya kosong,'' tandasnya.