REPUBLIKA.CO.ID, MALANG--Klub Arema Indonesia bakal kehilangan lagi salah satu bintangnya. Penyerang Noh Alam Shah telah memastikan diri untuk meninggalkan tim berjuluk "Singo Edan" itu pada musim kompetisi 2010/2011.
Dewan Pembina Yayasan Arema Indonesia, Andi Darussalam Tabusala, memastikan hal itu Jumat (16/7). "Alam Shah memang sudah menyampaikan pada saya akan mencari suasana baru sehingga kemungkinan besar musim kompetisi 2010/2011 akan berlabuh ke klub lain. Saya suka dengan sikap terbuka yang ditunjukkan Alam Shah," kata Andi.
Namun demikian, tutur Andi, kalau manajemen Arema Indonesia masih ingin mempertahankan pemain berdarah Bawean, Gresik itu tentu juga harus dilakukan pembicaraan perpanjangan kontrak untuk musim depan. Jika antara manajemen dan Alam Shah ada kesepakatan dan kesesuaian harga, keberadaan pemain timnas Singapura itu masih bisa diharapkan Arema Indonesia.
Sementara itu pelatih Arema Indonesia, Robert Rene Alberts, mengaku tidak pernah tahu rencana Alam Shah yang akan meninggalkan Arema. Ia merasa tidak pernah melakukan pemibcaraan secara khusus dengan Alam Shah mengenai hal ini, termasuk masa depan pemain asal Singapura ini di Arema.
Robert Alberts secara tegas mengatakan, tidak ingin menanggapi terlalu jauh masalah hengkangnya Alam Shah maupun pemain lainnya, baik yang bakal dipertahankan atau yang pindah klub. "Saya sendiri juga belum tahu apakah kontrak saya di Arema musim depan masih diperpanjang atau tidak," tegasnya.
Akhir-akhir ini dikabarkan pelatih asal Belanda itu sudah dipinang PSM Makassar untuk menangani tim tersebut musim depan (2010/2011). Bahkan, belum lama ini Robert Alberts juga diundang PSM Makassar menjadi komentator di ajang Piala Dunia. Namun, Robert Alberts tidak datang dan memilih pulang ke Malaysia setelah melakukan pertemuan dengan asisten pelatih dan beberapa perwakilan pemain Arema Indonesia.
Noh Alam Shah dikabarkan juga telah "dipinang" Persib Bandung dan tawaran kontrak dari beberapa klub yang berlaga di ajang Liga Super Indonesia (LSI). Saat ini pun Arema Indonesia sudah kehilangan satu pemain asingnya, yakni Esteban Guillen, yang pulang ke Uruguay dan kemungkinan kontraknya di Arema juga tidak diperpanjang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
